Kota Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat akan menangani stunting atau kekerdilan pada anak dengan menambah dua strategi yang melibatkan seluruh aparatur sipil negara (ASN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), komunitas dan perusahaan-perusahaan swasta ke depan.
"Dalam penanganannya akan dibagi dua. 1.000 anak stunting Kota Bogor akan diintervensi melalui kekuatan ASN dan BUMD Kota Bogor melalui program PEMKOT Penting-Lur,” kata Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah dalam keterangannya, usai menghadiri rapat koordinasi upaya percepatan penurunan stunting di Balai Kota Bogor, Kamis.
Syarifah menyampaikan, upaya penurunan stunting merupakan perintah Presiden Joko Widodo bagi seluruh wilayah di Indonesia, karena berkaitan dengan penyediaan sumber daya manusia ke depan.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), angka stunting Kota Bogor mengalami kenaikan. Hal ini menurutnya upaya yang dilakukan belum mengakar ke seluruh masyarakat. Untuk itu perlu adanya perubahan metode agar angkanya bisa turun.
Di Kota Bogor terdata ada 2.001 anak stunting hasil penanganan yang sebelumnya berjumlah sekitar 2.300
Ia menjelaskan, strategi pertama melalui program PEMMKOT Penting-Lur setiap ASN Kota Bogor akan menyumbang dua butir telur untuk 1 anak stunting per hari. Jika diakumulasi maka dalam satu bulan menyumbang 1,5 kg telur.
Perkembangan dari langkah ini akan ditinjau dan diikuti selama enam bulan. Khusus mekanisme penyerahan akan diserahkan kepada aparatur wilayah menurut nama dan alamatnya.
Diharapkan dengan stiker ini memudahkan bagi pihak yang ingin membantu dan tidak salah sasaran. Untuk mengetahui progres dari intervensi dan evaluasi, wilayah diinstruksikan untuk menggelar mini lokakarya berkoordinasi dengan dinas terkait, sehingga jika ada kendala yang dihadapi bisa segera ditangani selain itu diharapkan memberikan hasil yang komprehensif.
Strategi kedua, kata dia, sisa 1.001 anak stunting, diupayakan penanganan direncanakan melibatkan berbagai komunitas karena menurutnya banyak pihak yang berminat dan peduli.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Bogor tangani stunting melalui dua strategi