Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Jalur pantai utara (Pantura) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mulai dipadati pemudik baik roda dua maupun empat sejak dari titik Sasak Jarang atau perbatasan Kota dan Kabupaten Bekasi.
"Arus lalu lintas terpantau mulai padat namun masih lancar tanpa terjadi sendatan," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi Yana Suyatna saat meninjau posko mudik di Tambun Selatan, Rabu.
Dia mengatakan penumpukan mulai terjadi di titik Museum Gedung Juang Tambun Selatan akibat tingginya volume kendaraan pemudik siang ini. Beruntung penumpukan itu tidak sampai menyebabkan kemacetan parah.
"Macet sedikit saja dan petugas kami bersama Polres Bekasi langsung respon sigap dengan mengatur lalu lintas agar tidak sampai menyebabkan macet panjang," katanya.
Pihaknya bersama Polres Metro Bekasi juga telah melakukan penutupan pertigaan dan putaran balik demi memperlancar arus lalu lintas selama musim mudik Lebaran, termasuk di Jalur Pantura Ruas Tambun Selatan.
Mulai dari pertigaan sasak jarang, toyogiri, depan Sinde, depan gudang PT Daeyu, Masjid At-Taqwa, pertigaan pengairan Tambun, depan SPBU Tambun, dan pertigaan Perum Pemda. Penutupan putaran balik juga diberlakukan di sepanjang Jalur Pantura Ruas Cibitung-Cikarang Barat.
Dirinya menyebut tingginya volume kendaraan yang melintas dengan didominasi kendaraan roda dua itu disebabkan pemberlakuan efektif cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah mulai hari ini.
Sementara itu di ruas jalan sebaliknya, lalu lintas dari arah Kabupaten menuju Kota Bekasi terpantau lancar. Tidak terjadi kemacetan bahkan di titik Pasar Tambun yang di hari normal sering terjadi hambatan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Arus Mudik - Jalur Pantura Bekasi mulai dipadati pemudik