Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin beserta jajaran menteri dan pejabat Kabinet Indonesia Maju menyampaikan zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Istana Negara, Jakarta, Selasa.
Presiden Jokowi mengingatkan bahwa pada bulan Ramadhan umat Islam diajarkan untuk meningkatkan ketakwaan bukan hanya dengan berpuasa, tetapi juga memperbanyak amalan serta berlomba-lomba berbuat kebaikan termasuk berinfak, bersedekah, dan berzakat.
"Berzakat merupakan kewajiban setiap umat Islam sebagai wujud rasa syukur, rasa terima kasih atas segala nikmat yang telah diberikan Allah dalam kehidupan kita, dengan berbagi rezeki, berbagi kebahagiaan, menafkahkan sebagian harta kita untuk diberikan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan," kata Presiden Jokowi saat memberi sambutan.
Menurut Presiden, pemerintah terus berikhtiar untuk mengurangi angka kemiskinan, terutama kemiskinan ekstrem, dan hal itu membutuhkan dukungan serta partisipasi semua pihak termasuk melalui penghimpunan dan penyaluran zakat, infak, dan sedekah melalui Baznas.
Oleh karena itu Kepala Negara mengimbau seluruh umat Islam, khususnya pejabat negara, jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN), pejabat BUMN, serta seluruh kepala daerah untuk menunaikan kewajiban zakat melalui Baznas, agar dana zakat dapat dikelola secara profesional dan transparan.
Presiden Jokowi , Wapres Amin dan pejabat kabinet salurkan zakat melalui Baznas
Selasa, 28 Maret 2023 12:15 WIB