Seorang guru SMA tewas kecelakaan di Tasikmalaya

Tasikmalaya (ANTARA) - Polisi mengevakuasi seorang guru yang tewas akibat kecelakaan lalu lintas setelah sepeda motor yang dikendarainya jatuh kemudian terlindas oleh kendaraan bermotor lainnya di jalan raya di Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota AKP Tedjo Reno Indratno mengatakan, korban bernama Asep (43) merupakan guru SMA Negeri 2 Singaparna, Tasikmalaya, mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Singaparna, Kampung Genteng, Kelurahan Cipawitra, Kecamatan Mangkubumi, Tasikmalaya.

Baca juga: JQR salurkan bantuan bagi siswa inspiratif di SMPN 3 Tasikmalaya

"Dari keterangan beberapa saksi, korban terjatuh ke kanan dan terlindas sepeda motor dari arah berlawanan saat hendak pergi ke sekolah," kata Tedjo.

Ia menuturkan korban yang berprofesi sebagai guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS) itu merupakan warga Perumahan Kota Baru, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.

Korban, kata dia, mengendarai sepeda motor nomor polisi Z 5263 II yang melaju dari arah Kota Tasikmalaya menuju Singaparna, tempat korban melaksanakan tugasnya sebagai guru.

Namun di tengah perjalanan, kata Tedjo, korban saat menyalip kendaraan di depannya tiba-tiba stang sepeda motornya mengenai kendaraan yang ada di depannya, sehingga laju kendaraan korban tidak terkendali dan terjatuh.

Saat bersamaan, lanjut dia, datang sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi Z 2755 RJ yang dikemudikan seorang perempuan warga Kecamatan Singaparna tidak dapat menghindari korban yang akhirnya terlindas.