Sementara itu, Prof. Lia menyampaikan setelah dikukuhkan menjadi guru besar diharapkan menjadi kekuatan bagi Unpas. Sehingga menjadi lebih baik dan unggul.
“Sekarang saya telah dikukuhkan menjadi guru besar di Unpas yang merupakan menjadi kekuatan bagi lembaga untuk meningkatkan lebih lagi tentang keilmuan saya, memperkuat lembaga untuk lebih baik dan lebih unggul,” katanya.
Menurutnya, menjadi guru besar tidak mudah, perlu niat dan manajerial yang tinggi karena akan menghadapi berbagai tugas, apalagi ia merupakan seorang wanita dan sudah berkeluarga.
“Perlu mental yang kuat dan komitmen yang kuat untuk menghadapi semua kondisi yang tidak mudah seorang wanita jalankan. Kemudian, harus ada komitmen keluarga. Kalau sudah berkomitmen mengizinkan berarti harus ikut serta dalam mendukung segalanya,” kata dia.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Universitas Pasundan telah mengukuhkan 27 guru besar