Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jawa Barat mengoptimalkan sosialisasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) Tahun 2023 kepada stakeholder terkait, salah satunya dengan Kemenag Kota dan Kabupaten serta pengurus Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) se-provinsi ini.
"Sosialisasi dengan peserta sekitar 1.000 orang itu dilaksanakan melalui hybrid. Sosialisasi dilakukan untuk memberi pemahaman kepada stakeholder," kata Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat, H Ajam Mustajam, di Bandung, Jumat.
Ajam mengatakan, penetapan BPIH yang sudah disepakati Kemenag dengan DPR adalah untuk keadilan dan berkesinambungan, baik bagi calon jamaah haji yang berangkat tahun ini atau waiting list yang jumlahnya mencapai lebih 5 juta orang.
Ajam berharap, masyarakat khususnya calon jamaah haji bisa menerima keputusan soal BPIH ini. "Intinya, biaya haji tahun ini ada penyesuaian, karena dilihat dari berbagai faktor," katanya.
Ia menambahkan, penyesuaian biaya perjalanan ibadah haji terjadi karena perubahan skema prosentase komponen BPIH dan nilai manfaat dan pemerintah mengajukan skema yang lebih berkeadilan dengan komposisi BPIH dan nilai manfaat.