Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan akan meliputi mayoritas kota-kota besar di Indonesia pada Rabu.
Menurut informasi di info BMKG diikuti secara daring di Jakarta, di Pulau Sumatera terdapat potensi hujan yang disertai dengan petir untuk wilayah Pangkalpinang, sedangkan untuk wilayah Palembang diperkirakan hujan dengan intensitas sedang.
Berbeda halnya untuk wilayah Bandar Lampung, diperkirakan hujan dengan intensitas lebat. Untuk wilayah Bengkulu diperkirakan hujan dengan intensitas sedang, kemudian wilayah Jambi cuaca diperkirakan hujan dengan intensitas ringan, sedangkan wilayah Padang diperkirakan berawan.
Kemudian wilayah Medan diperkirakan hujan dengan intensitas sedang, kemudian wilayah Aceh diperkirakan berawan dan untuk wilayah Pekanbaru diperkirakan hujan dengan intensitas ringan.
Perlu diwaspadai di wilayah Tanjungpinang, karena kondisi cuaca diperkirakan hujan yang disertai dengan petir.
Di Pulau Jawa, di mana secara umum kondisi cuaca terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Perlu diwaspadai di Surabaya,
karena kondisi cuaca untuk esok hari diperkirakan hujan yang disertai dengan petir.
Di Kalimantan, terdapat potensi hujan dengan intensitas sedang di wilayah Pontianak, dan hujan dengan intensitas ringan di wilayah Palangkaraya. Sedangkan untuk wilayah Samarinda dan juga Banjarmasin, kondisi cuaca diperkirakan hujan yang disertai dengan petir. Sementara untuk wilayah Tanjung Selor diperkirakan hujan dengan intensitas lebat.
Selanjutnya terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Denpasar dan juga Mataram, sedangkan wilayah Kupang, diperkirakan hujan yang disertai dengan petir.
Selanjutnya bergeser ke pulau Sulawesi, secara umum kondisi cuaca di Sulawesi diperkirakan hujan dengan intensitas ringan. Namun berbeda halnya untuk wilayah Palu karena diperkirakan hujan yang disertai dengan petir, dan untuk wilayah Mamuju cuaca diperkirakan hujan dengan intensitas lebat.Selanjutnya menuju ke wilayah timur Indonesia dimana untuk wilayah Ternate, Ambon, Manokwari dan juga Jayapura cuaca diperkirakan hujan dengan intensitas ringan.
Cuaca ekstrem
Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat mengimbau warga untuk waspada akan potensi bencana alam yang diakibatkan oleh cuaca ekstrem yang melanda sejumlah daerah memasuki awal tahun 2023 ini.
"Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada karena potensi bencana khususnya bencana hidrometeorologi masih mengancam, ditandai dengan peringatan dini dari BMKG yang masih menginformasikan potensi cuaca ekstrem dari akhir Desember 2022 kemarin sampai dengan awal Januari 2023," kata Koordinator Pusdalops PB BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat, ketika dihubungi, Kamis.
Baca juga: Sepanjang 2022 terjadi 225 kejadian bencana di Kota Sukabumi
Adapun potensi bencana yang diakibatkan oleh cuaca ekstrem yakni gelombang tinggi air laut, hujan lebat dengan intensitas tinggi yang dapat menyebabkan banjir dan angin kencang.
BPBD Jawa Barat juga mencatat selama 2022, telah terjadi 1.323 bencana di Jabar mulai dari longsor, banjir dan gempa bumi dan seperti tahun-tahun sebelumnya bencana hidrometeorologi mendominasi.
Angka tersebut menyumbang akumulasi bencana di Indonesia selama 2022 yang mencapai 3.531 hingga 31 Desember 2022 kemarin.
Dari 1.323 bencana di Jabar selama 2022 tersebut, 541 adalah tanah longsor, 249 banjir, 489 angin kencang, 29 gempa bumi, delapan kejadian kebakaran lahan, tiga kasus kekeringan dan empat bencana lainnya.
Seribu lebih bencana tersebut mengakibatkan 675 orang meninggal dunia dan 288.567 jiwa terdampak.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Hujan diprakirakan liputi mayoritas kota besar di Indonesia