Makwan mengatakan TRC BPBD Sleman nantinya akan berada selama empat hari di Dusun Pawati, Desa Mekarjaya, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur.
Sebelumnya, pemerintah, aparat pemerintah, pelaku usaha, hingga pelajar di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta mengirim bantuan untuk korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X pada Jumat melepas tim pengirim bantuan untuk korban gempa Cianjur di halaman Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY di Kota Yogyakarta.
"Kami di DIY selalu mengambil inisiatif membantu daerah lain yang menghadapi problem gempa, termasuk di NTB maupun lain tempat dari dulu," kata Sultan.
"Semua mencerminkan, mewakili masyarakatnya, termasuk juga anak-anakku dari SMA dan SMK se-DIY yang ikut berpartisipasi. Terima kasih, itu bantuan dari uang saku pemberian orang tua, bagi saya luar biasa," ia menambahkan.
Sultan mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi DIY telah mengirimkan tim taruna siaga bencana atau Tagana ke Cianjur untuk membantu mencari korban gempa serta proses rehabilitasi dan rekonstruksi pasca-gempa.
"Kami juga punya pengalaman berproses seperti itu," katanya.
Ia menambahkan, selanjutnya Pemerintah Provinsi DIY akan mengirim tim analis untuk membantu proses rehabilitasi dan rekonstruksi pasca-gempa di Cianjur, yang mencakup pembangunan hunian sementara, sarana penyediaan air bersih, dan jalan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPBD Sleman kembali berangkatkan relawan TRC ke Cianjur