Sementara itu, Aang juga menyebutkan ada ribuan ijazah yang tercatat masih tersimpan di setiap sekolahnya.
"Data yang tercatat untuk ijazah yang masih tersimpan di sekolah ada sebanyak 1.152 ijazah SMA dan 3.238 Ijazah siswa SMK," kata dia.
Kepala Cadisdik Wilayah XI Jabar ini mengatakan kebijakan gebyar pembagian ijazah ini muncul dari inspirasi Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dedi Supandi yang telah mencanangkan program Silapiz (Sistem Informasi Laporan Penahanan Ijazah).
"Aplikasi ini dimaksudkan untuk memudahkan siswa melaporkan penahanan ijazah oleh sekolah atau institusi pendidikan," Kata Aang.