"Yang pertama, memang RK itu kan putra daerah di Jawa Barat. Dari kinerja nya sekarang masyarakat menilai sangat baik," tuturnya.
Walaupun di tengah krisis yang melanda masyarakat, RK dinilai memiliki kinerja yang sangat baik, bahkan dibanding gubernur sebelumnya.
Keunggulan kedua, Ridwan Kamil mampu merangkul milenial atau anak-anak muda. Di media sosial, mantan wali kota Bandung itu juga memiliki pengikut yang luar biasa banyak.
Bahkan, kata Panca, hasil survei terbarunya menunjukkan kecenderungan pemilih di Jawa Barat menjadikan Ridwan Kamil sebagai sosok pilihan untuk menjadi capres atau cawapres.
Kepopuleran Ridwan Kamil di Jawa Barat dinilai sebagai potensi untuk partai politik atau koalisi partai politik yang akan mengusung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
Pakar politik dari Universitas Indonesia (UI) Ade Reza menyampaikan bahwa Ridwan Kamil memiliki potensi tinggi.
"Persepsi masyarakat terhadap kinerja nya (Ridwan Kamil) juga baik. Artinya, kalau kemudian diperankan sebagai 'local vote getter' dalam rangka pilpres ini sangat strategis bagi siapa pun yang berhasil merangkul pak RK ya," ujarnya.
Bahkan, elektabilitas Ridwan Kamil di Jawa Barat sangat kuat karena memiliki daya tarik yang sangat besar.
"Pertama, karakter personal dan citra dirinya yang sangat kuat dan ini bisa diterima oleh semua segmen pemilih termasuk dalam kategorisasi umur, profesi dan sebagainya," katanya.
Kedua, kinerja nya dianggap baik oleh masyarakat, sepanjang menjalankan posisi Gubernur Jawa Barat.
Keunggulan ketiga, saat ini Ridwan Kamil merupakan simbol politik di Jawa Barat, sehingga bicara pemenangan di Jawa Barat, saat ini Ridwan Kamil merupakan pilihan yang rasional dan tepat.