Ia menuturkan laporan terakhir pada Senin (7/11) melakukan tes usap antigen dan PCR secara acak sebanyak 256 orang dengan sasaran yang kontak erat dengan pasien positif dan gejala COVID-19.
Hasil dari tes usap itu, kata Yeni, menemukan dua kasus hasil dari tes usap antigen, sehingga totalnya bertambah menjadi 72 kasus yakni sebanyak 64 kasus isolasi mandiri, dan delapan kasus isolasi di rumah sakit.
Meski ada penambahan, lanjut Yeni, ada juga kasus konfirmasi positif COVID-19 yang selesai isolasi dan dinyatakan sembuh dari COVID-19 sebanyak delapan orang.
Secara keseluruhan angka kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Garut tercatat sebanyak 31.498 kasus, 72 kasus aktif, sebanyak 30.129 kasus sembuh, dan 1.295 kasus meninggal dunia.
Bupati Garut minta warganya tetap waspada penularan COVID-19
Selasa, 8 November 2022 20:08 WIB