Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Cianjur, memperbaiki 25 bangunan sekolah menengah pertama yang rusak dengan biaya dari Dana Alokasi Umum (DAU) Tahun 2022.
Kepala Bidang SMP Disdikpora Cianjur, Helmi Halimudin di Cianjur, Kamis, mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan terkait banyaknya bangunan sekolah khususnya SMP yang rusak karena berbagai faktor sebanyak 900 bangunan.
"Kami merinci 400 sekolah dalam kondisi rusak berat dan 500 bangunan lainnya dalam kondisi rusak sedang. Minim-nya anggaran yang didapat tahun ini, dari ratusan bangunan sekolah yang rusak itu, baru 25 bangunan yang mendapat bantuan tahun ini," katanya.
Helmi menjelaskankarena keterbatasan anggaran pihaknya menerapkan skala prioritas sehingga hanya puluhan sekolah yang mendapat perbaikan tahun ini, sedangkan sisanya akan diupayakan di awal tahun anggaran secara bertahap, sedangkan bangunan sekolah yang rusak ringan masih dalam pembahasan.
Pihaknya berupaya untuk mendapatkan dana lebih dari provinsi dan pusat agar pembangunan dan rehab bangunan sekolah yang rusak berat dan sedang dapat dilaksanakan di tahun depan secara bertahap."Kita upayakan dari berbagai pembiayaan mendapat tambahan agar bangunan yang rusak segera diperbaiki," katanya.
Cianjur perbaiki 25 bangunan sekolah rusak dengan DAU 2022
Kamis, 6 Oktober 2022 20:32 WIB