“Untuk namanya nih dokter perempuan semua ya,” kata dia.
Menurut Dedi, kenaikan golongan PNS Polri ini seiring dengan peningkatan dan penguatan status struktur organisasi Pusdokes Polri, yang tadinya dipimpin jenderal bintang satu (Brigjen) menjadi jenderal bintang dua (Irjen).
Penguatan struktur organisasi Pusdokes Polri terkait dengan kondisi pandemi COVID-19 yang berlangsung di Indonesia, di mana tenaga medis Polri diberbantukan dalam penanganan dan pengendalian COVID-19.
“Penguatan Pusdokkes ini merupakan hal yang penting, dua tahun penanganan COVID-19 oleh karenanya dibuka ruang jabatan lagi untuk Pusdokkes, dua jabatan bintang satu ini diisi oleh PNS. PNS ini sudah mumpuni, memiliki pendidikan tinggi. Karena udah mumpuni jabatan yang tersedia dinaikkan, ini kebijakan Bapak Kapolri,” ujar Dedi.
Baca juga: Kapolri mutasi sejumlah kapolda hingga pati
Sebelumnya Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo memberikan promosi kepada sejumlah polisi wanita (Polwan) berupa kenaikan pangkat dan menduduki jabatan strategis di Korps Bhayangkara yang tertuang dalam surat telegram pada Senin (20/6).
Dalam Telegram Nomor: ST/1214/VI/KEP./2022 tertanggal 20 Juni 2022 terdapat satu Polwan mendapat kenaikan pangkat menjadi bintang dua (Irjen Pol), yakni Brigjen Juansih. Ia dipromosikan menjabat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri dan Kombes Pol. Nurul Azizah dipromosikan menjadi Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri.