Bandung (ANTARA) -
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat mengingatkan warga untuk menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat untuk mencegah terpapar berbagai penyakit termasuk wabah cacar monyet atau monkeypox.
Penyakit ini disebabkan oleh virus human monkeypox (MPXV) orthopoxvirus dari famili Poxviridae yang bersifat highly pathogenic.
"Sekali lagi kami berupaya preventif pencegahan dalam hal ini sosialisasi dan menyampaikan terutama PHBS-nya. Perilaku hidup bersih dan sehat karena untuk penanganan dan sebagainya, kami menunggu sesuai dengan pedoman yang disampaikan oleh Kemenkes," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dr Raden Vini Adiani Dewi di Gedung Sate Bandung, Selasa.
Baca juga: WHO pastikan tak perlu vaksinasi cacar monyet secara massal
Ditemui seusai menjadi pembicara pada acara Jabar Punya Informasi (Japri) "Evaluasi Penyelenggaraan Mudik dan Balik Idul Fitri 1443 H/2022 M di Jabar", dr Vini menuturkan Dinkes Jawa Barat hingga saat ini masih menunggu arahan Kementerian Kesehatan terkait wabah penyakit cacar monyet.
"Untuk cacar monyet sekali lagi pada prinsipnya menunggu arahan dari Kementerian Kesehatan," kata dia.
Baca juga: Tdak ada bukti virus cacar monyet telah bermutasi, sebut WHO
Baca juga: Tdak ada bukti virus cacar monyet telah bermutasi, sebut WHO