Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta warga untuk menyikapi dengan bijak terkait polemik rencana kedatangan mantan bintang film dewasa asal Jepang, Maria Ozawa atau dikenal dengan Miyabi.
"Ya itu kan kita negara yang demokrasi, reformasi dan terbuka, semua itu diserahkan ke masyarakat yang menyikapinya," kata Ahmad Riza Patria di Cipayung, Jakarta, Rabu.
Riza tidak ingin polemik rencana kedatangan Miyabi tersebut justru membuat keributan di tengah masyarakat hingga saling menyalahkan satu sama lain.
"Jadi tidak boleh kita saling menyalahkan satu sama lain. Mari kita beri contoh yang baik," ujar Riza.
Miyabi berencana datang ke Jakarta untuk menghadiri "gala dinner" dengan penggemarnya di salah satu hotel.
Kedatangan Miyabi tersebut mendapat beragam tanggapan. Salah satunya datang dari Damai Hari Lubis yang mengatasnamakan pengamat hukum dan politik Mujahid 212.
Dia meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menolak kedatangan Miyabi. Menurutnya, kedatangan Miyabi ke Jakarta dapat mencoreng karir politiknya.
Miyabi dukung Timnas
Kehadiran mantan bintang film dewasa asal Jepang Maria 'Miyabi' Ozawa pernah terjadi di Stadion Rizal Memorial, Manila, yang saat itu menbak kemenangan tim nasional U-22 Indonesia atas Thailand 2-0 dalam laga Grup B SEA Games 2019..
Maria, yang diketahui tinggal di Filipina dalam beberapa tahun terakhir, terlihat datang dengan mengenakan seragam timnas Indonesia dan duduk di jajaran tribun VIP.
Namun, perempuan berusia 33 tahun tersebut meninggalkan stadion sesaat setelah babak pertama selesai, dimana Indonesia tengah unggul 1-0.
"Suporter Indonesia sangat menarik. Semoga Indonesia mengalahkan Thailand, mungkin dengan skor 2-0," kata Maria.
Tebakan Maria Ozawa menjadi kenyataan. Timnas U-22 Indonesia benar-benar menang dengan skor 2-0 atas Thailand.
Tanggapan Wagub DKI soal kedatangan bintang film dewasa Miyabi
Rabu, 18 Mei 2022 15:10 WIB