Kota Bogor (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Bogor, Jawa Barat mengimbau masyarakat mewaspadai empat gejala awal hepatitis akut yang kini muncul sebagai penyakit menyerang anak usia 1-16 tahun, meskipun kasusnya belum ditemukan di 'Kota Hujan' itu.
Sekretaris Dinkes Erna Nuraena, di Kota Bogor, Minggu mengatakan kewaspadaan tetap perlu dilakukan mengingat penyebab penyakit tersebut belum ditemukan sementara sudah ada pasien yang meninggal dunia di luar negeri.
Baca juga: Dinkes Bogor mulai sebar formulir investigasi hepatitis akut
"Kalau hepatitis akut yang tidak diketahui etiologinya nol, tetapi siap siaga dan waspada tetap harus menjadi perhatian bersama," katanya.
Erna menyebut empat gejala hepatitis akut pada anak-anak itu yakni mual, muntah, diare berat dan demam ringan.
Selanjutnya, ada gejala lanjutan seperti air kencing berwarna pekat seperti teh, buang air besar berwarna putih pucat, warna mata dan kulit menguning, gangguan pembekuan darah, kejang dan kesadaran menurun.