Menurut dia perusahaan pengolahan kulit itu telah berhasil mengembangkan usahanya sehingga mampu bersaing di pasar dalam negeri maupun luar negeri.
"Ini adalah perusahaan yang telah melantai di bursa dan kami ucapkan selamat pada seluruh UMKM dan berharap bisa mengikuti jalan atau pioner PT Widodo Makmur Perkasa di sektor kulit, dan sektor peternakan sapi serta peternakan ayam," katanya.
Baca juga: Kapolda Jabar cek kesiapan pengamanan mudik Lebaran di Karawang
Chief Operational Officer PT GMP Indrawan Suwidya Adji menyampaikan pihaknya menjalankan usaha di sektor peternakan sapi potong dan unggas. Khusus untuk sapi, dagingnya dijual ke restoran dan supermarket, kemudian kulitnya diproses sebagai bahan produk kerajinan seperti jaket kulit.
"Nah kulit dari sapi itulah kami proses di sini untuk dijadikan sebagai bahan baku jaket kulit," kata Indrawan.
Ia berharap perusahaannya dapat terus bersinergi dengan pemerintah untuk menjadikan Garut sebagai industri kulit tingkat dunia.
"Ada aspek bahan baku industri, ekonomi, perdagangan dan lainnya, apabila bersinergi, kita bisa seperti negara-negara di dunia yang juga terkenal akan produk kulitnya," katanya.
Baca juga: Penangkapan tujuh teroris dibenarkan Polda Jabar