Kemudian, kaum muda juga perlu memiliki kemampuan berwirausaha agar tidak tergantung pada ketersediaan lapangan kerja, dan justeru sebaliknya menciptakan dunia kerja bagi masyarakat.
“Kita membutuhkan lebih banyak wirausaha agar semakin maju sesuai dengan karakter kaum muda yang bersemangat kreatif dan berani mengambil risiko, yang mudah beradaptasi, lincah dan menyukai hal-hal baru,” ujarnya.
Baca juga: Presiden Jokowi terima kedatangan PM Malaysia Dato' Ismail Sabri Yakob
Pemerintah, kata Presiden, mendukung kemudahan akses permodalan bagi kaum muda yang ingin berwirausaha. Salah satu dukungan itu melalui Program Kartu Prakerja yang dapat dimanfaatkan untuk memulai usaha-usaha baru.
Kepala Negara juga berpesan bahwa anak-anak muda tidak boleh tertinggal dalam pemanfaatan teknologi digital. Hal itu karena hampir seluruh kegiatan masyarakat seperti pendidikan, transportasi, investasi, belanja, liburan dan kesehatan bergantung pada perangkat digital.