Sementara desas-desus potensi kompromi selama akhir pekan membawa harga emas turun dari tertinggi mereka, "landasan peluncuran berikutnya untuk emas akan menjadi area 1.900 dolar AS," kata Rob Lutts, kepala investasi di Cabot Wealth Management.
Pekan lalu, emas turun lebih dari 3,0 persen di tengah harapan untuk kemajuan dalam pembicaraan dan kenaikan suku bunga AS.
Baca juga: Harga emas turun tipis di sesi Asia karena fokus tetap pada krisis Ukraina
Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan di National Association for Business Economics pada Senin (21/3/2022) bahwa inflasi "terlalu tinggi" dan memungkinkan kemungkinan bahwa Fed dapat menaikkan suku bunga lebih dari 25 basis poin pada 2022.
Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic mengatakan pada Senin (21/3/2022) bahwa tujuan dari kebijakan moneter Fed adalah untuk mendapatkan tingkat kebijakan sampai netral secepat mungkin. Dia melihat total enam kenaikan suku bunga seperempat poin tahun ini dan dua lagi pada 2024 untuk mendekati netral.
Harga emas naik, pertempuran Ukraina dorong permintaan "safe-haven"
Selasa, 22 Maret 2022 8:01 WIB