ANTARAJAWABARAT.com,2/2- Dinas Kesehatan Cianjur, Jabar, Kamis, mengimbau masyarakat untuk waspadai ancaman penyakit Demam Berdarah Dengue yang seiring datangn pada musim pancaroba.
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan (P2MPL) Dinkes Cianjur, Agus Haris, menjelaskan, imbauan tersebut penting disampaikan mengingat wilayah Cianjur masih tercatat sebagai salah satu daerah endemis penyebaran DBD di Jawa Barat.
"Wilayah endemis DBD tersebut disandang Cianjur, selama tiga tahun berturut-turut. Tandanya DBD masih menjadi ancaman bagi masyarakat Cianjur, terlebih di tengah kondisi cuaca seperti saat ini," katanya.
Dinkes Cianjur saat ini telah menyediakan sedikitnya 100 liter cairan Melation sebagai persiapan foggingisasi atau pengasapan untuk 100 titik lokasi, jika ditemukan wilayah endemis baru dikemudian hari.
"Selain itu, kami telah mendistribusikan cairan atau bubuk Abate ke tiap-tiap kecamatan dan puskesmas, dimana masing-masing tempat mendappat jatah satu galon," ucapnya.
Selain itu, pihaknya terus menggalakkan kegiatan pemeriksaan jentik berkala (PJB) serta pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Program PJN, dilakukan tim gerak cepat (TGC) bentukan puskesmas setempat.
Sedangkan untuk PSN, tutur dia, harus dilakukan masyarakat. Dimana pihaknya terus mengimbau melalui sosialisasi agar masyarakat senantiasa melakukan PSN melalui kegiatan 3M (Menutup , Membersihkan dan Menguras).
Fikri