Jakarta (ANTARA) - Sebuah tendangan penalti yang dieksekusi Fabinho mengunci kemenangan Liverpool atas Crystal Palace dengan skor 3-1 dalam laga pekan ke-23 Liga Inggris di Stadion Selhurst Park, London, Minggu.
Fabinho mengkonversi penaltinya hanya semenit jelang bubaran waktu normal untuk menghadirkan rasa tenang bagi Liverpool yang unggul dua gol lebih dulu berkat Virgil van Dijk dan Alex Oxlade-Chamberlain tapi berada dalam keadaan tertekan sejak Palace membalas melalui Odsonne Edouard.
Kemenangan kali ini membuat Liverpool yang berada di posisi kedua kini mengoleksi 48 poin dan memangkas jarak jadi sembilan poin dari pemuncak klasemen Manchester City yang kemarin gagal meraih tiga poin.
Sedangkan Palace yang kini melewati tiga pertandingan beruntun tanpa kemenangan harus rela tertahan di urutan ke-13 dengan 24 poin setelah disalip Aston Villa kemarin, demikian catatan situs resmi Liga Inggris.
Liverpool memulai pertandingan dengan baik dan mampu membuka keunggulan pada menit kedelapan saat Van Dijk lolos dari kawalan untuk menanduk sepak pojok kiriman Andy Robertson.
Tim tamu yang terus menekan menggandakan keunggulan mereka ketika Robertson kembali mengirimkan umpan silang akurat ke area tiang jauh di mana Oxlade-Chamberlain berdiri bebas untuk memperdaya kiper Vicente Guaita pada menit ke-22.
Palace bermain sedikit lebih baik di paruh akhir babak pertama dan beberapa kali memperoleh peluang dari kelengahan lini belakang Liverpool, sayangnya tembakan Michael Olise bisa dihalau kiper Alisson Becker dan sontekan Jean-Philippe Mateta hanya menghasilkan sepak pojok.