Ia menyampaikan kasus COVID-19 di Garut terjadi kenaikan di awal tahun 2022 meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak.
Baca juga: Kominfo ingatkan masyarakat tidak keluar negeri cegah lonjakan COVID-19
Ia mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk tetap mewaspadai penularan wabah COVID-19 dengan mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak.
"Memang kalau melihat data mulai ada kenaikan meski tak banyak, kami imbau semua tetap taat prokes, apalagi sekarang mulai longgar lagi," demikian Leli Yuliani .
Baca juga: 748 kasus Omicron hingga 15 Januari 2022, sebut Kemenkes
Dinkes Garut periksa pasien diduga terjangkit varian Omicron
Senin, 17 Januari 2022 19:15 WIB