"Sekarang kita ada stok vaksin sekitar 140 juta dosis. Kita targetkan kecepatan vaksinasi kita 50 juta sasaran dalam kurun waktu satu bulan. Kita juga sudah siapkan untuk vaksinasi booster (penguat) untuk mengantisipasi Omicron. Jadi dipastikan stoknya masih ada," katanya.
Menteri Kesehatan mengingatkan bahwa COVID-19 masih menjadi ancaman bagi masyarakat serta menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan dan penuntasan segera pelaksanaan vaksinasi guna mewujudkan kekebalan komunal untuk mengatasi penularan penyakit tersebut.
Baca juga: 114,56 juta orang Indonesia sudah disuntik dua dosis vaksin COVID-19
Baca juga: Vaksinasi booster sasar 21 juta jiwa masyarakat Indonesia, kata Menkes
Indonesia masuk 5 besar negara dengan cakupan vaksinasi COVID-19 tinggi
Jumat, 7 Januari 2022 9:32 WIB