UMK 'frozen food' mampu ekspor ke 7 negara, kisah sukses mitra binaan Pertamina
Sabtu, 27 November 2021 9:49 WIB
Olahan makanan beku dengan merk SanRah Food di produksi pebisnis kuliner Lina Santika Rahmania yg sudah ekspor ke beberapa negara Eropa, Rusia dan Asia dengan omzet Rp 60-70 Juta perbulan. (Foto Pertamina)
Sementara itu, Area Manger Communication, Relations, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan mengatakan program Kemitraan Pertamina yang berfokus membina para Usaha Mikro dan Kecil (UMK) dilakukan oleh Pertamina secara berkelanjutan sebagai upaya mendorong UMK Binaan agar bisa naik kelas dan mengembangkan usahanya. Bahkan dalam pembinaan tersebut, Pertamina memotivasi para UMK binaannya agar dapat membantu masyarakat sekitar untuk menyediakan lapangan pekerjaan atau dikenal dengan konsep Sociopreuneur.
“UMK Binaan Pertamina kami arahkan agar bisa terus berkelanjutan secara bisnis ditengah pandemi ini. Beragam pelatihan seperti bagaimana pemanfaatan digital marketing pun kita lakukan agar UMK binaan kita bisa beradaptasi dengan cepat dan menangkap peluang bisnis ditengah kondisi seperti ini. Kami berharap UMK Binaan Pertamina terus mampu naik kelas,” katanya.
Tak hanya bantuan dana, Lina pun mendapat dukungan pelatihan dari Pertamina, terutama terkait pemasaran produk, mulai dari pelatihan ekspor impor, pegemasan produk sampai Teknik pemasaran digital.