Garut (ANTARA) - Kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Garut, Jawa Barat, kembali bertambah sejak awal November 2021 sehingga total keseluruhan menjadi 24.738 orang dengan kasus aktif 16 orang.
"Perkembangan kasus COVID-19 di Garut beberapa hari terakhir ini ada penambahan kasus 1 sampai 4 kasus per hari," kata Humas Satgas Penanganan COVID-19 Garut Yeni Yunita di Garut, Kamis.
Ia menuturkan wabah COVID-19 di Kabupaten Garut masih terjadi dengan temuan kasus baru berdasarkan hasil pemeriksaan tes usap oleh petugas kesehatan di lapangan.
Sejak awal November 2021, kata dia, dilaporkan ada penambahan kasus baru, dan laporan terakhir pada Rabu (3/11) ditemukan empat kasus terkonfirmasi positif COVID-19.
"Hasil RT PCR yang diperoleh terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak empat kasus," katanya.
Ia menyebutkan secara keseluruhan kasus aktif pasien COVID-19 saat ini sebanyak 16 orang, terdiri dari 3 orang menjalani perawatan di rumah sakit, dan 13 orang menjalani isolasi mandiri.
Wabah COVID-19 di Garut, kata dia, masih harus terus diwaspadai oleh semua elemen masyarakat dengan tetap mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan divaksin agar dapat mengurangi risiko dari penularan COVID-19.
"Kasus COVID-19 masih terjadi, kami imbau tetap mematuhi protokol kesehatan agar kita terhindar dari penyebaran COVID-19," kata Yeni.
Secara keseluruhan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Garut sebanyak 24.738 kasus, terdiri dari 13 kasus isolasi mandiri dan 3 kasus menjalani perawatan di rumah sakit, kemudian 23.551 kasus dinyatakan sembuh, dan 1.171 kasus meninggal dunia.
Baca juga: RSUD Garut sediakan 30 tempat tidur antisipasi kasus baru COVID-19
Baca juga: Pasien COVID-19 di RSUD Garut nihil dan 11 isolasi mandiri
Baca juga: Capaian vaksinasi COVID-19 di Garut catat 42 persen