ANTARAJAWABARAT.com,3/5 - Wali Kota Cimahi, H.M. Itoc Tochija menilai pendidikan karakter sangat penting untuk menangkal pengaruh radikalisme dan tindakan anarkis yang rentan terjadi di kalangan pelajar.
Pernyataan tersebut disampaikan pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di
Lapangan Upacara Pemkot Cimahi, Jln. Rd. Demang Hardjakusumah, Senin (2/5).
Menurut walikota, Pemkot Cimahi sekarang sudah mencanangkan pendidikan karakter pada
2045. Sehingga, generasi kita sekarang mampu bersaing secara global. Penerapan pendidikan
karakter tidak terlampau mengubah kurikulum setiap mata pelajaran. Hanya saja, nantinya akan
disisipkan budi pekerti dan semangat bersaing. Dalam setiap mata pelajaran diselipkan
pendidikan karakter, bagaimana membangun diri dan lingkungan sosial, Pendidikan karakter dapat membendung segala kerusakan moral generasi muda.
Seperti pergaulan bebas, narkoba, sikap anarkis dan radikal, berandalan bermotor serta kenakalan lainnya.Pendidikan karakter menjadi satu program yang mewarnai dan menyeluruh sistem pendidikan mulai dari pendidikan usia dini, taman kanak-kanak sampai perguruan tinggi.
Karena esensi pendidikan karakter ini adalah budi pekerti dan moralitas yang menjadi target
dalam 100 tahun Indonesia merdeka pada 2045.
Dhany/Ir
Cegah Radikalisme dan Anarkisme Pelajar, Walikota Cimahi Canangkan Pendidikan Karakter
Selasa, 3 Mei 2011 14:49 WIB