Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, mendistribusikan bantuan sosial (bansos) tahap kedua bagi masyarakat yang terdampak COVID-19 dengan sasaran 2.175 keluarga penerima manfaat (KPM).
"Bansos tahap dua sudah mulai kita distribusikan kepada warga," kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DSPPPA) Kota Cirebon Santi Rahayu di Cirebon, Selasa.
Ia mengatakan penyaluran bansos tahap kedua sudah dimulai pada Selasa, untuk 2.175 KPM yang sudah terdata dan tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Wali Kota Cirebon.
Dia mengatakan bansos tersebut disalurkan melalui PT Pos Indonesia, terlepas pihak Kantor Pos bekerja sama dengan pihak lain atau tidak.
"Karena kami lakukan tanda tangan kontrak sama Kantor Pos dan Bulog," ujarnya.
Ia menambahkan di hari pertama penyaluran bansos tahap kedua ini data yang diterima dari Kantor Pos, terdapat 500 paket sudah didrop di gudang Kantor Pos dari gudang Bulog untuk disalurkan.
Bansos tersebut disalurkan kepada KPM yang terdampak COVID-19 berupa paket sembako terdiri atas beras premium 10 kilogram, minyak goreng satu liter, mi instan 10 bungkus, kecap satu, dan sarden dua kaleng disiapkan Kantor Bulog Cirebon.
Ia mengatakan bansos itu disalurkan ke Kecamatan Harjamukti sebanyak 489 KPM, Kejaksaan 438 KPM, Kesambi 560 KPM, Lemahwungkuk 361 KPM, dan Kecamatan Pekalipan 327 KPM.
"Selama 2021 sebanyak 2.175 KPM akan mendapatkan tiga kali paket sembako yang dananya bersumber dari APBD Kota Cirebon," katanya.
Baca juga: 120 ribu KPM PKH di Cirebon dapat bansos beras
Baca juga: Pemkot Cirebon kembali salurkan bansos kepada 2.174 RTS
Baca juga: Dinsos Kota Cirebon akui ada masalah data penerima bansos COVID-19