Jakarta (ANTARA) - Sebanyak enam korban kebakaran kilang minyak Pertamina di Balongan, Indramayu, Jawa Barat, dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan.
"Ada enam orang dari warga yang mungkin berada di dekat lokasi," kata Senior Vice President Corporate Communication and Investor Relations Agus Suprijanto di RSPP, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin.
Keenam korban kebakaran itu tiba di RSPP diantar enam mobil ambulans milik BUMN tersebut. Mereka menderita luka bakar serius, kemudian langsung dibawa ke ruang Unit Gawat Darurat (UGD) untuk mendapatkan tindakan medis lebih lanjut.
Enam korban yang semuanya laki-laki itu dirujuk ke RSPP dan akan menjalani perawatan medis serta evaluasi oleh petugas kesehatan. "Dari hasil evaluasi nantinya bisa dicari penanganan medis yang cepat dan tepat," katanya.
Para korban juga didampingi perwakilan keluarga masing-masing.
Kebakaran melanda kilang Pertamina di Balongan pada tangki T-301G sekitar pukul 00.45 WIB, Senin dini hari.
Saat itu sedang terjadi hujan lebat disertai petir.
Nyala api kebakaran dapat terlihat dari jarak lima kilometer. Tatusan warga melakukan evakuasi ke tempat aman dan menjauhi lokasi kebakaran.
Baca juga: Pertamina buka posko layanan kesehatan untuk warga Balongan
Baca juga: 932 warga mengungsi akibat kebakaran Kilang Pertamina Balongan
Baca juga: Gubernur Jabar: Keselamatan warga hal utama terkait kebakaran kilang