Cianjur (ANTARA) - Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, mencatat satu orang korban kebakaran akibat truk tangki BBM di Jalan Perintis Kemerdekaan, atas nama Rivan Agustina (20) warga Kelurahan Pamoyanan, meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RS Pertamina-Jakarta.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur Ipda Ika Cakra di Cianjur Selasa, mengatakan Rivan merupakan pengendara sepeda motor korban tersambar api dari BBM yang tumpah saat melintas di lokasi kejadian, sehingga langsung dibawa ke RSUD Sayang Cianjur.
"Korban mengalami luka bakar hampir 98 persen, karena perlu penanganan khusus dirujuk ke RS Pertamina-Jakarta, memasuki hari ketiga atau Selasa pagi, korban dinyatakan meninggal dunia," katanya.
Baca juga: Truk tangki BBM di Cianjur terbakar! ruko dan pos polisi ludes, warga wanik!
Dia menjelaskan korban merupakan karyawan salah satu ruko yang terbakar di Jalan Perintis Kemerdekaan, tidak sempat menyelamatkan diri saat api dari tumpahan BBM menyambar sepeda motor dan tubuhnya.
Korban sempat berteriak minta tolong sambil berlari ke arah trotoar dan terjatuh dengan luka bakar serius, sehingga warga bersama petugas langsung membawa korban ke rumah sakit dan akhirnya di rujuk ke Jakarta.
"Jasad korban dimakamkan di lingkungan tempat tinggal-nya di Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, sesuai permintaan keluarga," katanya.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur Ahmad Rifai, mengatakan Pemkab Cianjur memastikan pihak Pertamina bertanggungjawab penuh atas kejadian tersebut baik korban jiwa, bangunan dan kendaraan yang terbakar dipicu truk tangki BBM yang mengalami kecelakaan.
Bahkan pihaknya sudah bertemu langsung dengan pihak Pertamina yang berjanji akan bertanggungjawab atas dampak yang terjadi akibat kebakaran yang berawal dari truk tangki BBM yang terguling dengan muatan tumpah ke sejumlah titik di lokasi Jalan Perintis Kemerdekaan.
"Kami sudah bertemu langsung dan pihak Pertamina siap menanggung kerugian yang disebabkan akibat truk tangki BBM yang menjadi pemicu kebakaran, termasuk bertanggungjawab atas korban meninggal," katanya.
Seperti berita Kepolisian Resor Cianjur, mencatat kebakaran yang menimpa sejumlah bangunan di Jalan Perintis Kemerdekaan tepatnya di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku berawal dari truk tangki BBM yang terguling sehingga menyulut api, Sabtu malam.
Kronologis-nya truk tangki yang melaju dari arah Bandung menuju Sukabumi, tiba-tiba oleng saat memasuki lokasi kejadian dan terjungkal sehingga BBM sebanyak 2.400 liter berserakan di sepanjang jalan.
Setelah truk terguling api muncul dari bagian belakang truk, sehingga dengan cepat menjalar ke BBM yang berserakan di sepanjang jalan dan memicu kebakaran, api membakar pos polisi dan kendaraan yang terparkir, rumah toko dan seorang pengendara sepeda motor.
