Bogor (ANTARA) - Rumah Sakit Lapangan (RSL) Kota Bogor secara keseluruhan telah merawat 142 pasien positif COVID-19 dan pada Minggu merawat 48 pasien atau 75 persen dari 64 tempat tidur tersedia.
Juru Bicara RSL Kota Bogor dr Armein Sjuhari Rowi MKes, melalui telepon seluler di Kota Bogor, Minggu, mengatakan 142 pasien positif COVID-19 tersebut adalah jumlah secara keseluruhan, sejak RSL beroperasi pada 18 Januari 2021.
Menurut Armein, dari 142 pasien positif yang pernah dirawat, 98 pasien sudah dinyatakan sembuh, dirujuk, dan keluar atas permintaan sendiri (APS). "Ada 68 pasien yang telah dinyatakan sembuh, 18 pasien dirujuk ke RSUD Kota Bogor untuk perawatan lebih intensif, dua pasien melanjutkan isolasi mandiri, serta empat pasien APS," katanya.
Sedangkan 48 pasien positif COVID-19 yang sedang dirawat di RSL Kota Bogor, yakni 28 pasien perempuan dan 20 pasien laki-laki, yang seluruhnya pasien dengan gejala ringan. "Pasien laki-laki dirawat di ruang rawat lantai tiga, sedangkan pasien perempuan dirawat di ruang lantai dua, yakni ruang rawat isolasi bertekanan negatif," ucapnya.
Berdasarkan asal pasien, dari Kota Bogor 34 pasien, Kabupaten Bogor sebanyak 11 pasien, serta tiga pasien lainnya dari daerah luar Bogor, yakni Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Tangerang.
Menurut Armein, RSL Kota Bogor menerima pasien positif COVID-19 dengan gejala ringan yang dirujuk dari fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Bogor dan pasien tersebut telah terkonfirmasi positif melalui tes usap PCR.
Baca juga: RS Lapangan Kota Bogor terisi 85,93 persen
Baca juga: RS Lapangan Kota Bogor terisi 75 persen pasien positif COVID-19
Baca juga: RS lapangan Kota Bogor terisi 64 persen pasien positif COVID-19