Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita berharap izin untuk melaksanakan Liga 1 dan Liga 2 musim 2021 bisa segera keluar setelah adanya 'lampu hjau' dari Polri.
"Tentu kami menyambut gembira pernyataan pihak Polri kemarin. Kami mengharapkan bisa segera keluar izinnya," ujar Akhmad Hadian kepada Antara di Jakarta, Kamis.
Dia menyebut, saat ini pihaknya terus berkomunikasi dengan Polri mengenai hal tersebut.
Sebab, ada beberapa hal yang masih harus dilengkapi terkait teknis pelaksanaan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
"Ada beberapa hal yang perlu dilengkapi berkaitan dengan protokol kesehatan karena itu memang krusial sekali. Jadi mesti rinci dan detail," tutur Akhmad Hadian.
Jika izin dari Polri keluar lebih cepat, dia melanjutkan, kompetisi pramusim akan dapat dilaksanakan.
Akan tetapi hal sebaliknya terjadi kalau pada kenyataannya izin tersebut lambat diterbitkan.
"Kalau izinnya mepet ke Lebaran, turnamen pramusim pasti tidak bisa digelar," kata Akhmad Hadian.
Persiapan musim baru Liga 1 dan 2 Indonesia mendapat angin segar setelah pada Rabu (3/2), pihak Polri memberikan lampu hijau terkait izin untuk menyelenggarakan kompetisi sepak bola pada tahun 2021.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Kerja Sama Baintelkam Polri Kombes Polisi Budi Sajidin dalam sebuah seminar daring.
"Kemarin saya mendapatkan informasi dari Asisten Operasi Kapolri Irjen Polisi Imam Sugianto yang menyatakan bahwa kegiatan liga sepak bola kemungkinan bisa dilaksanakan. Ini sudah dipertimbangkan," ujar Budi.
Meski demikian, dia mengingatkan kembali bahwa pelaksanaan liga wajib menaati protokol kesehatan ketat demi mencegah COVID-19.
Baca juga: LIB sebut jadwal Liga 1 bisa saja tiru Eropa
Baca juga: Liga 1 dan 2 Indonesia mungkin bisa dilaksanakan pada 2021
Baca juga: LIB: kompetisi 2021 paling mungkin dimulai pasca-Lebaran
