Bekasi, 27/4 (ANTARA) - Pasar semi modern Atrium Pondok Gede di Kota Bekasi akan mulai beroperasi pada akhir Agustus 2010, menggantikan Pasar Pondok Gede yang sudah dibongkar, sementara peresmian dilakukan setelah hari raya Idul Fitri.
Direktur operasi PT. Kitita Alami Propertindo, pengembang yang membangun Atrium Pondok Gede (APG), Ari Krisman di Bekasi, Selasa, mengatakan hingga kini sudah 1.200 dari 1.600 pedagang yang berada di tempat penampungan telah memesan kios di tempat tersebut.
"Kita memberikan subsidi bagi pedagang lama untuk menyewa kios. Diharapkan 400 pedagang lagi dalam waktu ikut bergabung di tempat usaha yang strategis tersebut," ujarnya.
APG dibangun tiga lantai yaitu under ground, dasar dan lantai I seluas 35.000 meter persegi pada lahan seluas 1,9 hektare. Di APG terdapat 2.240 buah kios dengan berbagai ukuran mulai 2,5x2 M, 2x2 hingga 4x4 dengan nilai sewa Rp3 juta-Rp15 juta per meter persegi setiap tahun.
Ia mengatakan pembangunan atrium dimaksudkan untuk menyediakan sarana berbelanja yang nyaman, tenang, strategis namun nuansa pasar tradisional dengan sistem tawar menawar tetap dipertahankan.
"Kita menyediakan sarana ibadah, area parkir luas, akses eskalator, lift barang, sarana olah raga, pusat rekreasi modern dan lainnya," ujar Ari.
APG dinilainya merupakan tempat berusaha yang bagus disebabkan terletak di sekitar 86 area perumahan dan real estat serta dekat dengan sarana pendidikan.
Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad ketika meninjau APG mengatakan keberadaan pasar tradisional tersebut akan memperindah wajah Kota Bekasi khususnya di wilayah Kecamatan Pondok Gede.
"APG akan menghilangkan kesan pasar tradisional yang sumpek, becek, tak teratur dan lain-lain yang membuat pengunjung kurang nyaman. Penataan bangunan serta kualitas materialnya sangat baik," ujar Mochtar yang berkeinginan menyewa toko untuk usaha di tempat tersebut.
Terhadap pedagang lama yang kini menempati lapak, Mochtar menyatakan, mereka siap berjualan di APG setelah pembangunan kios selesai dikerjakan.
Ia telah meminta pengembang untuk menghijaukan kawasan di sekitar pasar, menyediakan sarana keamanan dan kebakaran serta penataan tempat parkir agar pengunjung merasa nyaman.
Maswandi