Cirebon (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mengumumkan terdapat penambahan 15 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 dan tiga di antaranya merupakan nelayan yang ikut menjalani tes usap massal.
"Penambahan hari ini ada 15 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni di Cirebon, Kamis.
Enny mengatakan dari 15 kasus terkonfirmasi positif virus corona baru tiga di antaranya merupakan seorang nelayan yang dilakukan tes usap secara massal oleh Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon.
Namun, ketiga nelayan tersebut tidak mengalami gejala klinis, sehingga mereka menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing sampai dinyatakan terbebas dari COVID-19.
"Ketiga nelayan yang positif ini merupakan OTG dan saat ini menjalani isolasi mandiri," ujarnya.
Sementara delapan kasus terkonfirmasi positif kata Enny, merupakan pasien suspek yang menjalani perawatan di rumah sakit dan kemudian dinyatakan terkonfirmasi.
Dia melanjutkan untuk empat orang lainnya yaitu kontak erat dengan kasus sebelumnya, namun mereka tidak mengalami gejala sehingga hanya dilakukan isolasi mandiri.
Untuk di Kabupaten Cirebon saat ini total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 menjadi 1.167 orang dengan perincian 863 selesai isolasi, 237 masih menjalani isolasi dan perawatan serta 67 orang meninggal dunia.
"Sampai sekarang kita sudah melakukan tes usap terhadap 27.228 orang atau lebih dari satu persen jumlah penduduk," kata Enny.*
Baca juga: Bank Mandiri Syariah salurkan program ketahanan pangan di Ponpes Cirebon
Baca juga: Lapas Cirebon bagikan masker gratis produksi napi kepada pengguna jalan