Washington (ANTARA) - Presiden Amerika Serikat Donald Trump dinyatakan negatif COVID-19 dan tidak menulari orang lain, demikian dokter Gedung Putih pada Senin, 10 hari setelah Trump mengumumkan bahwa dia terinfeksi virus.
Dalam memo yang dirilis oleh Gedung Putih hanya beberapa jam sebelum Trump melanjutkan kampanye, Dr. Sean Conley mengatakan presiden terbukti negatif selama beberapa hari berturut-turut menggunakan kartu antigen Abbott Laboratories BinaxNOW.
Conley menyebutkan hasil tes negatif serta data laboratoritum dan data klinis lainnya "mengindikasikan sedikitnya replikasi virus yang terdeteksi."
Tim medis Trump menetapkan bahwa berdasarkan data dan panduan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) AS "presiden tidak menginfeksi orang lain," kata Conley.
Trump kembali ke jalur kampanye pada Senin malam di Sanford, Florida, yang pertama sejak dia mengumumkan positif COVID-19 pada 2 Oktober.
Kritikus menyalahkan Trump lantaran tidak mengajak pendukungnya di acara kampanye, dan bahkan staf Gedung Putih, untuk menggunakan masker pelindung dan patuh pada aturan jaga jarak sosial. Sedikitnya 11 pembantu Trump juga tertular virus corona.
Sumber: Reuters
Baca juga: 'Merasa sehat', Presiden Trump tampil publik perdana sejak positif corona
Baca juga: Twitter tandai cuitan Presiden Trump terkait dirinya kebal corona
Baca juga: Trump mengaku sembuh total dari COVID-19, ingin lanjutkan kampanye