Purwakarta, Jabar (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyampaikan kasus positif COVID-19 di daerah tersebut cenderung naik menyusul masih banyaknya warga yang tidak menerapkan protokol kesehatan.
"Hari ini ada penambahan tiga orang yang terkonfirmasi positif dan satu orang yang meninggal dunia," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Karawang Deni Darmawan, Rabu, di Karawang.
Ia mengatakan, secara kumulatif jumlah warga yang terkonfirmasi positif di wilayah Purwakarta mencapai 320 orang, terdiri atas 227 orang dinyatakan sembuh dan 14 orang meninggal dunia.
Selain itu, masih ada 79 orang terkonfirmasi positif COVID-19 yang hingga kini masih dirawat di rumah sakit.
Ia mengaku pihaknya tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi agar warga mematuhi protokol kesehatan, karena pandemi ini masih belum selesai.
Menurut dia anjuran pemerintah terkait pemakaian masker saat aktivitas di luar rumah, menghindari kerumunan serta membiasakan cuci tangan pakai sabun harus terus dilakukan. Sebab hal itu bagian dari upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
"Imbauan-imbauan agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan terus kami sampaikan," katanya.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan tes cepat dan tes usap secara masif karena semakin banyaknya warga yang menjalani tes, akan lebih mudah untuk mendeteksi jika ada warga yang terkonfirmasi positif, demikian Deni Darmawan.
Baca juga: Gugus Tugas Purwakarta sebut kesembuhan pasien COVID-19 cenderung tinggi
Baca juga: Gugus Tugas Purwakarta catat kasus positif COVID-19 masih bertambah
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Purwakarta cenderung meningkat
Gugus Tugas Purwakarta sebut kasus positif COVID-19 cenderung naik
Rabu, 7 Oktober 2020 21:06 WIB