Depok (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok, Jawa Barat mencatat angka kesembuhan pasien konfirmasi positif COVID-19 di Kota Depok terus meningkat.
"Untuk pasien sembuh telah bertambah 19 orang, sehingga jumlah seluruh pasien COVID-19 yang sembuh mencapai 713 orang atau 78,52 persen," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok Dadang Wihana di Depok, Kamis.
Dadang mengatakan untuk kasus konfirmasi positif COVID-19 per bertambah sebanyak 18 orang. Penambahan tersebut berasal dari tindaklanjut program rapid test Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan swab dan PCR.
Untuk pemeriksaan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Depok tercatat sebanyak tiga kasus, Laboratorium RS UI sebanyak 5 kasus, tiga kasus merupakan informasi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat (Jabar) dan 7 kasus merupakan informasi dari Dinkes Provinsi DKI.
"Dengan penambahan ini, total pasien konfirmasi positif sebanyak 908 orang. Untuk yang meninggal dunia 36 orang," jelas Dadang yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok.
Sedangkan, imbuhnya, untuk orang tanpa gejala (OTG) bertambah 15 orang. Meski demikian, per hari ini OTG selesai pemantauan bertambah 27 orang, sehingga ada 2.263 OTG yang selesai pemantauan.
Sementara untuk ODP bertambah satu orang, yang selesai pemantauan bertambah 189 orang. Maka ada 3.854 ODP yang selesai pemantauan.
"Untuk kasus PDP tidak ada penambahan orang. Namun PDP selesai pemantauan 42 orang dengan demikian ada 1.412 orang yang masih dalam pantauan," katanya.
Sedangkan data peta sebaran kasus positif di Kota Depok terendah ada di Kecamatan Limo yaitu enam orang. Selanjutnya untuk sebaran tertinggi di Kecamatan Sawangan yaitu 23 orang.
Baca juga: Labkesda Kota Depok mampu periksa 100 sampel per hari
Baca juga: 13 kelurahan di Kota Depok masuk zona hijau
Baca juga: Pandemi COVID-19, guru dan murid harus bisa beradaptasi