Bogor (ANTARA) - Kondisi Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto baik-baik saja sejak dinyatakan positif terpapar virus corona (COVID-19) pada 12 hari lalu dan akan menjalani lagi tes swab pada Selasa (31/3) untuk memastikan benar-benar sehat.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan hal itu melalui video di Kota Bogor, Minggu (29/3).
"Pak Bima Arya, kondisinya Alhamduillah sehat," kata Dedie.
Menurut Dedie, Bima Arya telah menjalani perawatan intensif di ruang isolasi di RSUD Kota Bogor selama 11 hari sejak Kamis (19/3) malam. "Pak Bima Arya akan dilakukan tes lagi pada Selasa besok, untuk memastikan dirinya benar-benar sehat," katanya.
Baca juga: Pemkot Bogor usulkan Lab IPB jadi tempat uji swab COVID-19
Dedie menjelaskan, Bima memilih untuk dilakukan tes swab daripada "rapid test". Kalau tes swab hasilnya lebih akurat meskipun untuk mengetahui hasilnya harus menunggu lebih lama.
Baca juga: Bupati dan Wakil Wali Kota Bogor desak Anies Baswedan karantina wilayah DKI
"Insya Allah beliau selalu sehat sehingga selanjutnya sudah bisa bekerja lagi," katanya.
Bima Arya setelah kembali dari kunjungan kerja ke Turki dan Azerbaijan pada 9-16 Maret 2020 sesuai dengan protokol yang ditetapkan oleh pemerintah pusat, menjadi orang berstatus orang dalam pemantauan (ODP).
Bima Arya kemudian melakukan tes swab untuk mendeteksi virus corona pada Selasa (17/3) dan hasilnya diperoleh pada Kamis (19/3). Hasil tes menyatakan positif, Bima Arya terkonfirmasi positif terjangkit COVID-19.
Baca juga: Bisnis hotel di Kota Bogor hadapi kondisi terburuk, kata Ketua PHRI