Cianjur (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-107 Kodim 0608/Cianjur, Jawa Barat, melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke rumah yang ditempati anggota TNI bersama warga sekitar selama TMMD.
"Ini kita lakukan sebagai upaya antisipasi merebaknya COVID-19 yang melanda sejumlah wilayah. Tidak hanya menyemprotkan disinfektan, kami mengimbau warga untuk tetap menjaga pola hidup sehat," kata Dandim 0608 Cianjur Letkol (Inf) Rendra Dwi Ardhani saat dihubungi di Cianjur, Jumat.
Baca juga: Cegah COVID-19, ini yang dilakukan Polres Cianjur
Ia menjelaskan, seluruh rumah warga dan tempat ibadah yang ada di lokasi TMMD, tepatnya di Kampung Cijati, Desa Mekarmulya, Kecamatan Cikalongkulon, disemprot cairan pembunuh virus tersebut agar warga merasa aman dan tenang.
"Satgas TMMD Kodim 0608/Cianjur, hari ini melakukan penyemprotan disinfektan di rumah warga yang ditempati bersama TNI dan menyosialiasikan pola hidup sehat agar terhidnar dari berbagai macam penyakit termasuk COVID-19," katanya.
Baca juga: Dishub Cianjur lakukan penyemprotan disinfektan ratusan unit angkot
Meskipun warga sempat resah dengan merebaknya COVID-19 dan sempat bertanya pada anggota TNI yang sedang melakukan TMMD, namun setelah mendapat penjelasan terkait penanganan dan antisipasi yang hars dilakukan warga mendukung dilakukan penyemprotan, kata Rendra Dwi Ardhani .
Ketua RW 03 Kampung Cijati, Desa Mekarmulya, Agus Gunawan (38), mengatakan warganya sempat resah dengan pemberitaan terkait COVID-19, namun hal tersebut terobati setelah mendapat penjelasan dari Satgas TMMD dan langsung melakukan penyemprotan.
Baca juga: Tempat wisata milik Pemda Cianjur ditutup sementara antisipasi COVID-19
"Kami merasa tenang saat bapak TNI mengatakan virus tersebut tidak akan masuk ke dalam tubuh selama kita menerapkan pola hidup sehat mulai dari sendiri, keluarga sampai lingkungan sekitar," katanya.
Sementara kegiatan Satgas TMMD di kampung tersebut, tidak hanya memberikan edukasi terkait kesehatan pada warga namun akan membangun jalan beton sepanjang dua kilometer dan melakukan rehab rumah tidak layak huni sebanyak 25 unit, rebhab tempat ibadah dan membangun MCK.
Baca juga: Polres Cianjur cek suhu badan anggota kepolisian dan pewarta
