Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2019 bertepatan dengan hari libur dan menjelang Lebaran di Indramayu diikuti sejumlah ASN dari kementerian atau pemda luar kota menyusul kebijakan pemerintah memperbolehkan ASN yang telah mudik mengikuti apelnya di pemda setempat.
"Kebijakan ini bagus juga, jadi kita bisa ikut upacara dimanapun tidak harus di instansi asal dan ini sangat memudahkan," kata ASN Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Pajak Kanwil Sulawesi Utara Magfirramaldan di Indramayu, Sabtu.
Maldan mengatakan untuk melaporkan sudah mengikuti upacara peringatan Hari Kelahiran Pancasila bisa dengan berswafoto saja dan ini sangat memudahkan tanpa harus ribet mengurus ini itu.
Dia melanjutkan ketika tidak ada kebijakan 'numpang upacara' pasti bisa sangat mempersulit para ASN yang bertugas di luar kota, karena untuk tiket mudik ke kampung halaman juga sudah sulit dicari.
"Kalau tidak ada kebijakan ini pasti sangat menyulitkan, padahal ini kan bagi kami wajib," ujarnya.
Sementara ASN asal Indramayu yang bekerja di Bappeda Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Harvriza Nugraha mengaku sangat senang dengan adanya kebijakan 'numpang upacara'.
Dia mengaku pulang ke kampung halamannya untuk merayakan Lebaran bersama keluarga, karena momen itulah yang bisa mengumpulkan semua sanak saudara.
"Kalau tidak ada kebijakan 'numpang upacara' tentu sangat menyusahkan juga, kita harus balik lagi ke tempat kerja, padahal ini kan hari libur," katanya.
Dia mengakui untuk saat ini tiket kereta perjalanan pulang kampung juga sudah susah dicari, apalagi hari Minggu (2/6), dengan adanya kebijakan ini tentu memperudah.
Upacara Peringatan Hari Kelahiran Pancasila Pemkab Indramayu sendiri dipusatkan di Alun-alun setempat sebagai inspektur upacara yaitu Bupati Indramayu Supendi.
Baca juga: ASN Kementerian ikuti upacara hari lahir Pancasila di Garut
Baca juga: Upacara Harlah Pancasila di halaman Gedung Sate diwarnai insiden bendera jatuh
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Kebijakan ini bagus juga, jadi kita bisa ikut upacara dimanapun tidak harus di instansi asal dan ini sangat memudahkan," kata ASN Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Pajak Kanwil Sulawesi Utara Magfirramaldan di Indramayu, Sabtu.
Maldan mengatakan untuk melaporkan sudah mengikuti upacara peringatan Hari Kelahiran Pancasila bisa dengan berswafoto saja dan ini sangat memudahkan tanpa harus ribet mengurus ini itu.
Dia melanjutkan ketika tidak ada kebijakan 'numpang upacara' pasti bisa sangat mempersulit para ASN yang bertugas di luar kota, karena untuk tiket mudik ke kampung halaman juga sudah sulit dicari.
"Kalau tidak ada kebijakan ini pasti sangat menyulitkan, padahal ini kan bagi kami wajib," ujarnya.
Sementara ASN asal Indramayu yang bekerja di Bappeda Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Harvriza Nugraha mengaku sangat senang dengan adanya kebijakan 'numpang upacara'.
Dia mengaku pulang ke kampung halamannya untuk merayakan Lebaran bersama keluarga, karena momen itulah yang bisa mengumpulkan semua sanak saudara.
"Kalau tidak ada kebijakan 'numpang upacara' tentu sangat menyusahkan juga, kita harus balik lagi ke tempat kerja, padahal ini kan hari libur," katanya.
Dia mengakui untuk saat ini tiket kereta perjalanan pulang kampung juga sudah susah dicari, apalagi hari Minggu (2/6), dengan adanya kebijakan ini tentu memperudah.
Upacara Peringatan Hari Kelahiran Pancasila Pemkab Indramayu sendiri dipusatkan di Alun-alun setempat sebagai inspektur upacara yaitu Bupati Indramayu Supendi.
Baca juga: ASN Kementerian ikuti upacara hari lahir Pancasila di Garut
Baca juga: Upacara Harlah Pancasila di halaman Gedung Sate diwarnai insiden bendera jatuh
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019