Cirebon (Antaranews Jabar) - Wali Kota Cirebon, Jawa Barat, Nasrudin Azis mengatakan pemerintahnya berencana menjadikan Cirebon sebagai kota pariwisata, mengingat sektor tersebut berpotensi besar untuk dikembangkan.
"Kota Cirebon tidak dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor lain kecuali bidang jasa," kata Azis di Cirebon, Senin.
Azis mengatakan untuk menjadi kota pariwisata, Cirebon akan terus berbenah, terutama masalah kebersihan, hijau dan juga tertib, sebagaimana program 100 hari pertama dia memimpin.
Ia juga meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup untuk segera melakukan langkah-langkah mengelola sampah yang berada di sejumlah ruas jalan utama.
"Mulai dari ruas jalan protokol hingga jalan menuju lingkungan semua harus bebas sampah," ujarnya.
Dia juga menargetkan selama masa 100 hari, tiga prioritas tersebut keberhasilannya sudah harus di atas 50 persen.
Tidak hanya masalah sampah yang menjadi sorotan, Azis juga berharap taman harus dirawat, tujuannya tidak lain agar taman yang ada di Kota Cirebon bisa terpelihara dengan baik dan indah dipandang mata.
"Tupoksi pemeliharaan taman juga agar dipertegas lagi antara PUPR dan Dinas Lingkungan Hidup," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Kota Cirebon tidak dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor lain kecuali bidang jasa," kata Azis di Cirebon, Senin.
Azis mengatakan untuk menjadi kota pariwisata, Cirebon akan terus berbenah, terutama masalah kebersihan, hijau dan juga tertib, sebagaimana program 100 hari pertama dia memimpin.
Ia juga meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup untuk segera melakukan langkah-langkah mengelola sampah yang berada di sejumlah ruas jalan utama.
"Mulai dari ruas jalan protokol hingga jalan menuju lingkungan semua harus bebas sampah," ujarnya.
Dia juga menargetkan selama masa 100 hari, tiga prioritas tersebut keberhasilannya sudah harus di atas 50 persen.
Tidak hanya masalah sampah yang menjadi sorotan, Azis juga berharap taman harus dirawat, tujuannya tidak lain agar taman yang ada di Kota Cirebon bisa terpelihara dengan baik dan indah dipandang mata.
"Tupoksi pemeliharaan taman juga agar dipertegas lagi antara PUPR dan Dinas Lingkungan Hidup," tuturnya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018