Antarajabar.com - Artis Adly Fayruz menegaskan bahwa dirinya siap terjun ke kancah politik yakni dengan maju sebagai kandidat calon kepala daerah pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat 2018-2023.
"Iya, saya siap maju di Pemilihan Bupati (Kabupaten) Bandung Barat," kata Adly Fayruz ketika dihubungi melalui telepon oleh Antara, Selasa.
Adly menuturkan alasan terjun ke dunia politik karena Kabupaten Bandung Barat yang merupakan daerah pemekaran dari Kabupaten Bandung memiliki potensi yang luar biasa, terutama di sektor pariwisatanya.
"Kalau menurut saya, titik beratnya bukan di masalah politiknya, tujuan saya nomor satu sama sekali bukan soal politik. Tapi, saya tahu Kabupaten Bandung Barat itu memiliki potensi yang besar untuk menjadi sebuah daerah yang maju dan berkembang, khususnya potensi wisatanya," kata dia.
Akan tetapi, lanjut dia, potensi wisata yang besar tersebut berbanding terbalik dengan kondisi masyarakat yang memprihatinkan seperti masih ada warga Kabupaten Bandung Barat yang belum teraliri listrik rumahnya.
"Saya kemarin melihat ke saya dan muter ke sejumlah daerah di Bandung Barat. Dan ternyata saya melihat di daerah Gunung Halu masih ada orang yang rumahnya belum teraliri listrik, masih banyak warga miskin," ujar dia.
Adly yang lahir di daerah Lembang, Kabupaten Bandung Barat merasa terenyuh dengan kondisi tempat kelahirannya tersebut.
"Saya niat, benar-benar ada ikatan emosional di Kabupaten Bandung Barat, karena itu daerah kelahiran saya. Ngapain saya memajukan daerah lain kalau tempat kelahiran saya sendiri belum maju atau berkembang," kata dia.
Oleh karena itu, lanjut dia, untuk bisa membangun dan memajukan Kabupaten Bandung Barat maka dirinya harus memiliki, harus bisa menjadi bagian dalam sistem pengambil kebijakan di pemerintahan.
"Di saat saya berniat untuk memajukan daerah kelahiran saya tersebut namun saya tidak punya kewenangan atau kebijakan itu percuma, maka hal tersebut percuma. Makanya saya harus menjadi bagian dari sistem kebijakan di lingkup pemerintahan. Salah satu caranya melalui ini (maju di Pilbup Kabupaten Bandung Barat)," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Iya, saya siap maju di Pemilihan Bupati (Kabupaten) Bandung Barat," kata Adly Fayruz ketika dihubungi melalui telepon oleh Antara, Selasa.
Adly menuturkan alasan terjun ke dunia politik karena Kabupaten Bandung Barat yang merupakan daerah pemekaran dari Kabupaten Bandung memiliki potensi yang luar biasa, terutama di sektor pariwisatanya.
"Kalau menurut saya, titik beratnya bukan di masalah politiknya, tujuan saya nomor satu sama sekali bukan soal politik. Tapi, saya tahu Kabupaten Bandung Barat itu memiliki potensi yang besar untuk menjadi sebuah daerah yang maju dan berkembang, khususnya potensi wisatanya," kata dia.
Akan tetapi, lanjut dia, potensi wisata yang besar tersebut berbanding terbalik dengan kondisi masyarakat yang memprihatinkan seperti masih ada warga Kabupaten Bandung Barat yang belum teraliri listrik rumahnya.
"Saya kemarin melihat ke saya dan muter ke sejumlah daerah di Bandung Barat. Dan ternyata saya melihat di daerah Gunung Halu masih ada orang yang rumahnya belum teraliri listrik, masih banyak warga miskin," ujar dia.
Adly yang lahir di daerah Lembang, Kabupaten Bandung Barat merasa terenyuh dengan kondisi tempat kelahirannya tersebut.
"Saya niat, benar-benar ada ikatan emosional di Kabupaten Bandung Barat, karena itu daerah kelahiran saya. Ngapain saya memajukan daerah lain kalau tempat kelahiran saya sendiri belum maju atau berkembang," kata dia.
Oleh karena itu, lanjut dia, untuk bisa membangun dan memajukan Kabupaten Bandung Barat maka dirinya harus memiliki, harus bisa menjadi bagian dalam sistem pengambil kebijakan di pemerintahan.
"Di saat saya berniat untuk memajukan daerah kelahiran saya tersebut namun saya tidak punya kewenangan atau kebijakan itu percuma, maka hal tersebut percuma. Makanya saya harus menjadi bagian dari sistem kebijakan di lingkup pemerintahan. Salah satu caranya melalui ini (maju di Pilbup Kabupaten Bandung Barat)," ujar dia.
Editor : Sapto HP
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017