Antarajabar.com - Badan Penanggulangan Bancana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menyebutkan bencana banjir melanda tujuh desa di Kabupaten Kuningan dikarenakan intensitas hujan yang tinggi selama dua jam.
       
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Agus Mauludin di Kuningan, Senin, mengatakan untuk banjir yang terjadi di tujuh desa itu dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi dan air sungai meluap.
       
"Banjir yang terjadi itu diakibatkan selama dua jam dari jam 15.00-17.00 WIB pada hari Ahad (22/1) Kuningan dilanda hujan dengan intensitas tinggi," katanya.
       
Agus menuturkan dari data yang masuk ada tujuh desa di Kecamatan Cibingbin Kabupaten Kuningan yang dilanda banjir pada hari Ahad.
       
Ia melanjutkan untuk desa yang dilanda banjir di antaranya, Desa Citenjo, Sindang Jawa, Cipindok, Sukaharja, Cibingbin, Dukuh Badag dan Desa Ciangir.
       
"Sampai saat ini kami belum menerima laporan adanya korban jiwa, sementara untuk kerugian masih didata," tuturnya.
       
Sementara itu Forecaster atau Prakirawan Cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jatiwangi Kabupaten Majalengka, Ahmad Faa Iziyn menambahkan di tiga Kabupaten seperti Kuningan, Majalengka dan Cirebon intensitas hujan tercatat diatas 50 mm per hari.
       
"Jadi ini intensitas hujannya lebat diatas 50 mm perhari dan tidak hanya di Kabupaten Kuningan saja, tetapi di Majalengka dan Cirebon juga sama," tambahnya.

Pewarta: khaerul Izan

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017