Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, melakukan pendataan jumlah siswa yang akan menerima program makan siang gratis dengan jumlah sementara sekitar 30 ribu siswa sebagai penerima program.

Kepala Disdikpora Cianjur, Ruhli Solehudin di Cianjur, Rabu, mengatakan meski jadwal resmi terkait uji coba pemberian makan siang gratis belum keluar, namun pendataan sudah dilakukan sebagai bentuk kesiapan di Kabupaten Cianjur.

"Pendataan siswa sebagai bentuk persiapan dan ketika mulai dilakukan uji coba kami sudah siap, sehingga sudah dapat dilakukan dengan data sementara sekitar 30 ribu siswa sebagai penerima program," katanya.

Untuk data siswa penerima program makan siang gratis selanjutnya diserahkan ke Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Cianjur untuk selanjutnya dilakukan proses.

Pihaknya memprediksi uji coba makan siang gratis di Cianjur akan dilakukan di satu kecamatan sebelum dilakukan secara keseluruhan se Kabupaten Cianjur di mana puluhan ribu siswa sebagai penerima program dari pemerintah pusat.

"Untuk uji coba nanti di satu kecamatan di mana terdapat siswa PAUD, SD, dan SMA sebagai penerima program makan siang gratis, kami berharap program tersebut dapat berjalan sesuai target," katanya.

Makan siang dan susu gratis untuk anak sekolah merupakan salah satu program unggulan pasangan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pihaknya berharap jumlah pelajar penerima manfaat di Cianjur sesuai target dengan jumlah maksimal, sehingga program tersebut dapat merata mulai dari wilayah utara hingga selatan.

"Kalau target kami semaksimal mungkin merata dari utara hingga selatan, sehingga seluruh siswa dapat menerima program makan siang gratis," katanya.*

 

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024