Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin menilai bahwa Jawa Barat sangat mampu swasembada pangan, khususnya dalam produksi daging sapi, daging kambing, daging ayam, telur, susu, dan produk olahan turunan lainnya.
Hal tersebut, ucap Bey, terbukti dengan banyaknya peserta sekaligus pengunjung dalam kontes ternak dan expo pangan tingkat Jabar yang digelar beberapa hari lalu di The Landen, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Baca juga: Pemprov Jabar targetkan swasembada pangan dengan 11 juta GKG tahun 2024
"Acara yang dipersiapkan dengan sangat baik, dengan dihadiri banyak pengunjung itu, menunjukkan bahwa kita sebenarnya mampu swasembada pangan," ujar Bey dalam keterangan di Bandung, Sabtu.
Menurut Bey, dengan pengelolaan yang baik, Jabar bisa mencapai swasembada pangan tidak hanya pada produk hewani, tetapi juga pada komoditas lain seperti beras.
Karena, kata dia, peningkatan swasembada pangan akan berdampak positif pada peningkatan gizi masyarakat dan penurunan angka stunting.
"Ke depan kita bisa lebih baik lagi dalam mengelola sumber daya ini, termasuk beras dan lainnya. Dengan swasembada, gizi masyarakat akan menjadi lebih baik lagi dan stunting pasti akan bisa ditekan," ucapnya.
Kontes ternak, kata Bey, menunjukkan adanya perputaran ekonomi di masyarakat, terlebih untuk hewan ternak yang memenangkan kontes, mendapatkan harga jual yang cukup tinggi.
"Harga (ternak) yang cukup tinggi bagi pemenang kontes ini menjadi baik untuk masyarakat karena terjadi perputaran ekonomi," katanya.
Sementara itu, dalam acara kontes ternak, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Dida Gardera menyatakan bahwa Jabar menjadi salah satu contoh terbaik dalam pengembangan sektor peternakan.
"Bagus sekali, jadi ini bisa menjadi contoh. Tadi sudah disampaikan untuk sektor pertanian termasuk peternakan, Jawa Barat termasuk yang tertinggi pertumbuhan ekonominya," tutur Dida.
Ia juga yakin, dengan pengelolaan yang baik dimulai oleh Bey Machmudin, pangan Jabar akan lebih berkembang dan maju, serta bisa segera mencapai swasembada pangan, bahkan mampu menyuplai daerah lain.
"Saya yakin tidak akan terlalu lama untuk mencapai swasembada pangan dan juga bisa menyuplai daerah lainnya. Saya berharap banyak bahwa Jawa Barat bisa menjadi lokomotif bagi daerah lainnya," kata Dida.
Adapun pemenang kontes ternak dan expo pangan tingkat Provinsi Jabar Tahun 2024 yang digelar 24-25 Juli 2024:
1. Kontes Ternak Sapi Perah Juara I Usia 10-12 bulan: Kabupaten Bandung Barat.
2. Kontes Ternak Sapi Perah Juara 1 Usia 12-18 bulan: Kabupaten Garut.
3. Kontes Sapi Perah Sapi Pasundan Juara I Usia 18-24 bulan: Kabupaten Garut.
4. Kontes Domba Garut Juara I Kategori Ratu Bibit: Kabupaten Garut.
5. Kontes Domba Garut Juara I Kategori Raja Calon Pejantan: Kabupaten Bandung Barat.
6. Kontes Domba Garut Juara I Kategori Raja Pedaging: Kabupaten Garut.
7. Kontes Domba Garut Juara I Kategori Pedet Jantan: Kabupaten Sumedang.
8. Kontes Ayam Sentul Juara I Kategori Ratu Bibit 9-12 Bulan: Kabupaten Garut.
9. Kontes Ayam Sentul Juara 1 Kategori Raja Pejantan 12-15 Bulan: Kabupaten Ciamis.
10. Juara Umum Kontes Ternak Tingkat Provinsi Jabar dengan skor tertinggi: Kabupaten Garut.
Baca juga: Jabar Kontributor Terbesar Swasembada Pangan Nasional
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Hal tersebut, ucap Bey, terbukti dengan banyaknya peserta sekaligus pengunjung dalam kontes ternak dan expo pangan tingkat Jabar yang digelar beberapa hari lalu di The Landen, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Baca juga: Pemprov Jabar targetkan swasembada pangan dengan 11 juta GKG tahun 2024
"Acara yang dipersiapkan dengan sangat baik, dengan dihadiri banyak pengunjung itu, menunjukkan bahwa kita sebenarnya mampu swasembada pangan," ujar Bey dalam keterangan di Bandung, Sabtu.
Menurut Bey, dengan pengelolaan yang baik, Jabar bisa mencapai swasembada pangan tidak hanya pada produk hewani, tetapi juga pada komoditas lain seperti beras.
Karena, kata dia, peningkatan swasembada pangan akan berdampak positif pada peningkatan gizi masyarakat dan penurunan angka stunting.
"Ke depan kita bisa lebih baik lagi dalam mengelola sumber daya ini, termasuk beras dan lainnya. Dengan swasembada, gizi masyarakat akan menjadi lebih baik lagi dan stunting pasti akan bisa ditekan," ucapnya.
Kontes ternak, kata Bey, menunjukkan adanya perputaran ekonomi di masyarakat, terlebih untuk hewan ternak yang memenangkan kontes, mendapatkan harga jual yang cukup tinggi.
"Harga (ternak) yang cukup tinggi bagi pemenang kontes ini menjadi baik untuk masyarakat karena terjadi perputaran ekonomi," katanya.
Sementara itu, dalam acara kontes ternak, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Dida Gardera menyatakan bahwa Jabar menjadi salah satu contoh terbaik dalam pengembangan sektor peternakan.
"Bagus sekali, jadi ini bisa menjadi contoh. Tadi sudah disampaikan untuk sektor pertanian termasuk peternakan, Jawa Barat termasuk yang tertinggi pertumbuhan ekonominya," tutur Dida.
Ia juga yakin, dengan pengelolaan yang baik dimulai oleh Bey Machmudin, pangan Jabar akan lebih berkembang dan maju, serta bisa segera mencapai swasembada pangan, bahkan mampu menyuplai daerah lain.
"Saya yakin tidak akan terlalu lama untuk mencapai swasembada pangan dan juga bisa menyuplai daerah lainnya. Saya berharap banyak bahwa Jawa Barat bisa menjadi lokomotif bagi daerah lainnya," kata Dida.
Adapun pemenang kontes ternak dan expo pangan tingkat Provinsi Jabar Tahun 2024 yang digelar 24-25 Juli 2024:
1. Kontes Ternak Sapi Perah Juara I Usia 10-12 bulan: Kabupaten Bandung Barat.
2. Kontes Ternak Sapi Perah Juara 1 Usia 12-18 bulan: Kabupaten Garut.
3. Kontes Sapi Perah Sapi Pasundan Juara I Usia 18-24 bulan: Kabupaten Garut.
4. Kontes Domba Garut Juara I Kategori Ratu Bibit: Kabupaten Garut.
5. Kontes Domba Garut Juara I Kategori Raja Calon Pejantan: Kabupaten Bandung Barat.
6. Kontes Domba Garut Juara I Kategori Raja Pedaging: Kabupaten Garut.
7. Kontes Domba Garut Juara I Kategori Pedet Jantan: Kabupaten Sumedang.
8. Kontes Ayam Sentul Juara I Kategori Ratu Bibit 9-12 Bulan: Kabupaten Garut.
9. Kontes Ayam Sentul Juara 1 Kategori Raja Pejantan 12-15 Bulan: Kabupaten Ciamis.
10. Juara Umum Kontes Ternak Tingkat Provinsi Jabar dengan skor tertinggi: Kabupaten Garut.
Baca juga: Jabar Kontributor Terbesar Swasembada Pangan Nasional
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024