Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memberikan pelayanan perbaikan hunian darurat bagi penyintas yang belum mendapatkan bantuan stimulan perbaikan rumah di sejumlah desa di Kecamatan Cugenang, seiring tingginya curah hujan sepekan terakhir.

Pengurus Bidang Humas PMI Cianjur, Ikbal Selamet di Cianjur Jumat, mengatakan seiring tingginya curah hujan yang melanda Cianjur sejak beberapa pekan terakhir membuat puluhan hunian darurat yang masih diisi penyintas gempa rusak terutama di bagian atap.

Baca juga: PMI Cianjur resmikan rutilahu yang dibiayai dari bulan dana PMI

"Sampai saat ini pelayanan kemanusiaan yang diberikan PMI masih terus berjalan, terutama saat awal musim penghujan sejumlah hunian darurat yang masih terisi banyak yang rusak, sehingga relawan memberikan pelayanan perbaikan," katanya.

Relawan PMI Cianjur, ungkap dia, memberikan pelayan perbaikan dinding dan atap hunian dari terpal yang rusak termakan usia ditambah bocor disiram hujan deras seperti di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang dan sejumlah desa lainnya di Kecamatan Cianjur.

Tercatat hingga saat ini, tinggal beberapa kepala keluarga di dua kecamatan yang masih menghuni hunian darurat karena menunggu pencairan stimulan tahap IV dari pemerintah pusat yang sudah diajukan pemerintah daerah.

"Sebagian besar mengajukan perbaikan hunian darurat atau meminta terpal untuk mengganti atap atau dinding yang bocor karena tingginya curah hujan sejak beberapa pekan terakhir," katanya.

Ikbal menambahkan, sejak masuknya musim penghujan pihaknya banyak mendapat permintaan terpal dari penyintas yang masih bertahan di dalam tenda dan hunian darurat, termasuk permintaan bantuan untuk perbaikan hunian darurat yang rusak.

"Kami juga memberikan pelayanan perbaikan ketika penyintas yang meminta tidak ada tenaga pria yang dapat membantu terutama lansia," katanya.
Sedangkan untuk pelayanan tangki air bersih selama musim kemarau hingga masuknya musim penghujan masih dilakukan namun sifatnya disesuaikan berdasarkan panggilan dan permintaan dari warga.

Sementara warga penyintas gempa yang masih mengisi hunian darurat di Desa Cijedil, mengatakan sangat terbantu dengan pelayanan yang diberikan relawan PMI Cianjur yang sudah hampir satu tahun tetap memberikan bantuan pada warga terutama yang belum mendapatkan bantuan untuk memperbaiki rumahnya yang rusak.

"Sudah satu tahun PMI memberikan pelayanan kemanusiaan pada kami, tidak hanya logistik, membangunkan hunian darurat lengkap dengan alat rumah tangga, termasuk pasokan air bersih selama kemarau, sekarang relawan memberikan bantuan perbaikan hunian darurat yang rusak akibat hujan," kata penyintas Ismi .

Baca juga: PMI Cianjur distribusikan 1 juta liter air ke wilayah terdampak kekeringan

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023