ANTARAJAWABARAT.com,8/9- Pemerintah Jawa Barat memesan 1000 unit traktor untuk bantuan kelompok tani yang ada di Jabar, kata Gubernur Jabar Ahmad Heryawan di Cianjur, Jumat.
Dikatakannya, dipilihnya traktor buatan ITB, sebagai lembaga yang dipercaya untuk membuat traktor berdasarkan kapasitas serta sebagai bentuk apresiasi taerhadap teknologi putra bangsa.
"Mereka berhasil membuat mobil balap dengan kualifikasi internasional. Sebelumnya kami sempat bertanya sebelum memesan, apakah ITB sanggup membuat traktor, ternyata disanggupi dan kami langsung memesan," katanya.
Dia menambahkan, traktor pesanan itu merupakan langkah untuk mengejar swasembada pangan di tingkat nasional, dimana Jabar termasuk salah satu daerah yang diutamakan.
"Mulai tahun depan provinsi mengeluarkan program traktorisasi bagi gabungan kelompok tani (Gapoktan) yang ada di Jabar dan tahun 2014 semua gapoktan minimal telah memiliki satu unit traktor. Sedangkan langkah awal traktorisasi itu, telah dilakukan mulai tahun ini dimana provinsi telah membagikan 1250 unit traktor pada gapoktan," tuturnya.
Sedangkan tahun 2013, pihaknya menargetkan penambah 1500 unit traktor, sehingga tahun 2014, dari 3000 gapoktan yang ada di Jabar, telah memiliki traktor.
Pihaknya berharap dengan adanya program traktorisasi itu, dapat mempercepat pola tanam, dimana proses pengolahan tanah akan lebih cepat, dibandingkan dengan menggunakan kerbau.
Sementara itu, guna pemesanan traktor tersebut, pihaknya akan mengambil dana dari Anggaran Pendapatan Daerah (APBD).***2***
Fikri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012
Dikatakannya, dipilihnya traktor buatan ITB, sebagai lembaga yang dipercaya untuk membuat traktor berdasarkan kapasitas serta sebagai bentuk apresiasi taerhadap teknologi putra bangsa.
"Mereka berhasil membuat mobil balap dengan kualifikasi internasional. Sebelumnya kami sempat bertanya sebelum memesan, apakah ITB sanggup membuat traktor, ternyata disanggupi dan kami langsung memesan," katanya.
Dia menambahkan, traktor pesanan itu merupakan langkah untuk mengejar swasembada pangan di tingkat nasional, dimana Jabar termasuk salah satu daerah yang diutamakan.
"Mulai tahun depan provinsi mengeluarkan program traktorisasi bagi gabungan kelompok tani (Gapoktan) yang ada di Jabar dan tahun 2014 semua gapoktan minimal telah memiliki satu unit traktor. Sedangkan langkah awal traktorisasi itu, telah dilakukan mulai tahun ini dimana provinsi telah membagikan 1250 unit traktor pada gapoktan," tuturnya.
Sedangkan tahun 2013, pihaknya menargetkan penambah 1500 unit traktor, sehingga tahun 2014, dari 3000 gapoktan yang ada di Jabar, telah memiliki traktor.
Pihaknya berharap dengan adanya program traktorisasi itu, dapat mempercepat pola tanam, dimana proses pengolahan tanah akan lebih cepat, dibandingkan dengan menggunakan kerbau.
Sementara itu, guna pemesanan traktor tersebut, pihaknya akan mengambil dana dari Anggaran Pendapatan Daerah (APBD).***2***
Fikri
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012