Prof. Dr. Chandra Wijaya terpilih menjadi Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI) periode 2020 – 2024 setelah melalui proses penilaian di hadapan para pemimpin UI yang dilakukan secara virtual.

"Kepercayaan dan amanah yang diberikan Pimpinan UI kepada saya untuk menjadi Dekan FIA UI Periode 2020-2024, akan saya manfaatkan dengan sebaik-baiknya," kata Prof.Chandra dalam keterangannya di Depok, Kamis.

Ia menegaskan berusaha segenap tenaga, pikiran dan hati bersama-sama dengan tim manajemen di FIA UI untuk merealisasikan seluruh rencana kerja tersebut bagi kemajuan, keharuman dan kejayaan UI yang dicintai bersama.

Prof. Chandra terpilih setelah unggul dari dua kandidat calon Dekan FIA UI lainnya, yaitu Dr. Teguh Kurniawan, M.Sc, dan Dr. Titi Muswati Putranti, M.Si. Dia memiliki visi mewujudkan FIA UI sebagai advokator dan mendukung UI menjadi lima besar di Asia Tenggara.

Dalam paparannya saat penilaian calon dekan FIA UI, Prof. Chandra menyampaikan bahwa ia akan mewujudkan FIA UI yang inovatif, mandiri, inklusif, bermartabat, serta unggul di Asia Tenggara.

Untuk mewujudkannya, sejumlah poin utama yang akan dikembangkan adalah pendidikan yang relevan, berkualitas tinggi dan sesuai dengan kebutuhan masa depan; riset, inovasi publikasi, dan pengabdian masyarakat berbasis pada keilmuan FIA UI; sistem layanan akademik dan nonakademik yang berkualitas, cepat, tepat dan terpadu berbasis IT.

Selanjutnya sarana dan prasarana pendidikan dalam rangka menunjang kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi; sistem tata kelola yang akuntabel dan transparan berbasis pada budaya unggul, melayani, dan inovatif; kualitas tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dalam menunjang kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi; serta sistem pengelolaan keuangan yang berimbang, efisien, mandiri, serta didasarkan pada prinsip tata kelola yang baik.

Para kandidat Dekan FIA UI yang memasuki tahap penilaian adalah para kandidat yang telah melalui proses tingkat penjaringan fakultas. Penilaian terhadap calon dekan di tahap penilaian meliputi kinerja akademis sesuai dengan bidang ilmu fakultas, penilaian kecakapan manajerial, kepemimpinan, jiwa kewirausahaan dan kreativitas serta integritas.

Penilaian lainnya, yaitu calon dekan harus memiliki komitmen terhadap fakultas dan universitas, pemahaman terhadap isu strategis di fakultas dan berwawasan luas mengenai pendidikan tinggi.

Baca juga: UI pasang 4 alarm peringatan gempa di Sukabumi

Baca juga: UI bantu penyediaan air bersih bagi warga Tajur Halang Bogor

Baca juga: FISIP UI serahkan tujuh rekomendasi kebijakan tangani COVID

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020