Pemerintah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menerjunkan mahasiswa magang dari Lembaga Pendidikan Profesi (LPP) Tridharma Ciamis untuk mengaplikasikan ilmu dengan menjalankan berbagai program di lapangan yang bisa memperkuat perekonomian desa.
"Pelepasan magang melalui kerja sama antara Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, LPP Tridharma, bersama desa dan Asosiasi Bumdes Kabupaten Ciamis adalah bentuk upaya menguatkan perekonomian masyarakat dan desa," kata Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kabupaten Ciamis, Ika Darmaiswara saat pelepasan mahasiswa magang di Pendopo Ciamis, Selasa.
Ia mengatakan peserta magang yang terlibat dalam program pembangunan ekonomi desa itu sebanyak 30 orang terdiri dari 22 orang pengurus Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dan delapan orang lainya mahasiswa LPP Tridharma.
Sebanyak 30 orang itu, kata dia, telah dididik program kecakapan kerja selama 40 hari sehingga siap diterjunkan ke masyarakat untuk menunjang pengembangan Bumdes berbasis pemberdayaan masyarakat.
"Program magang ini mendukung penertiban manajemen dan administrasi pengelolaan keuangan Bumdes, mengembangkan mitra kerja sama usaha Bumdes, dan meningkatkan sumber daya manusia pengelola Bumdes itu sendiri," katanya.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya yang hadir dalam pelepasan mahasiswa magang itu berharap para peserta magang untuk mampu menciptakan terobosan dengan memanfaatkan potensi di desa.
Ia mencontohkan, program yang bisa dikembangkan di antaranya bisa memasarkan atau menjual berbagai potensi desa melalui media daring agar bisa dikenal luas masyarakat.
"Alangkah baiknya kalau kita bisa memanfaatkan dan menjual potensi yang ada melalui aplikasi atau secara online, apalagi bisa berkolaborasi antar-Bumdes, tentu ini akan lebih cepat maju," kata Herdiat.
Ia menyampaikan, para kepala desa juga bisa membimbing dan menyampaikan segala potensi yang dimiliki desa dan harapan masyarakat sehingga nantinya bisa ditindaklanjuti oleh peserta magang.
Ia menegaskan, Pemkab Ciamis terus fokus menjalankan program pemberdayaan masyarakat dengan harapan bisa membantu percepatan pemulihan ekonomi desa, terutama di bidang pertanian.
"Kabupaten Ciamis terutama di bidang pertanian masih stabil, saya berharap kepada kepala desa untuk memprioritaskan sektor pertanian terutama tanaman cepat panen," katanya.
Baca juga: Pemkab Ciamis anggarkan bantuan untuk korban gempa
Baca juga: Pemkab Ciamis libatkan PT Pos untuk kirim dokumen kependudukan warga
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Pelepasan magang melalui kerja sama antara Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, LPP Tridharma, bersama desa dan Asosiasi Bumdes Kabupaten Ciamis adalah bentuk upaya menguatkan perekonomian masyarakat dan desa," kata Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kabupaten Ciamis, Ika Darmaiswara saat pelepasan mahasiswa magang di Pendopo Ciamis, Selasa.
Ia mengatakan peserta magang yang terlibat dalam program pembangunan ekonomi desa itu sebanyak 30 orang terdiri dari 22 orang pengurus Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dan delapan orang lainya mahasiswa LPP Tridharma.
Sebanyak 30 orang itu, kata dia, telah dididik program kecakapan kerja selama 40 hari sehingga siap diterjunkan ke masyarakat untuk menunjang pengembangan Bumdes berbasis pemberdayaan masyarakat.
"Program magang ini mendukung penertiban manajemen dan administrasi pengelolaan keuangan Bumdes, mengembangkan mitra kerja sama usaha Bumdes, dan meningkatkan sumber daya manusia pengelola Bumdes itu sendiri," katanya.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya yang hadir dalam pelepasan mahasiswa magang itu berharap para peserta magang untuk mampu menciptakan terobosan dengan memanfaatkan potensi di desa.
Ia mencontohkan, program yang bisa dikembangkan di antaranya bisa memasarkan atau menjual berbagai potensi desa melalui media daring agar bisa dikenal luas masyarakat.
"Alangkah baiknya kalau kita bisa memanfaatkan dan menjual potensi yang ada melalui aplikasi atau secara online, apalagi bisa berkolaborasi antar-Bumdes, tentu ini akan lebih cepat maju," kata Herdiat.
Ia menyampaikan, para kepala desa juga bisa membimbing dan menyampaikan segala potensi yang dimiliki desa dan harapan masyarakat sehingga nantinya bisa ditindaklanjuti oleh peserta magang.
Ia menegaskan, Pemkab Ciamis terus fokus menjalankan program pemberdayaan masyarakat dengan harapan bisa membantu percepatan pemulihan ekonomi desa, terutama di bidang pertanian.
"Kabupaten Ciamis terutama di bidang pertanian masih stabil, saya berharap kepada kepala desa untuk memprioritaskan sektor pertanian terutama tanaman cepat panen," katanya.
Baca juga: Pemkab Ciamis anggarkan bantuan untuk korban gempa
Baca juga: Pemkab Ciamis libatkan PT Pos untuk kirim dokumen kependudukan warga
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020