Antarajabar.com - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sedang mencari titik sumber mata air untuk mengantisipasi bencana kekeringan melanda masyarakat pada musim kemarau.
"Ketersediaan air bersih di pedesaan, di musim hujan ini memang banyak, bahkan berlimpah, tapi kita mengkhawatirkan (kekeringan) sehingga harus mengantisipasi saat musim kemarau," kata Kepala Bidang Perairan Dinas Tata Ruang dan Permukiman Kabupaten Garut, Satriabudi kepada wartawan di Garut, Rabu.
Ia menuturkan, air merupakan kebutuhan utama bagi seluruh masyarakat, sehingga perlu disiapkan pelayanan penyediaan airnya oleh pemerintah.
Sejumlah daerah di wilayah utara dan selatan Garut, kata dia, terdapat kawasan yang selalu dilanda kesulitan mendapatkan air bersih pada musim kemarau.
"Jadi kalau ada sumber airnya yang cukup besar akan dibuat rencana agar bisa melayani kawasan hingga ke desa-desa," katanya.
Ia menyampaikan, rencananya Pemerintah Kabupaten Garut juga mengusulkan bantuan kepada pemerintah pusat dan Provinsi Jabar untuk anggaran penyediaan air bersih.
Selain itu, lanjut dia, menyerap bantuan dari lembaga lain seperti dari perbankan BUMN di Garut yang akan menyalurkan dana tanggung jawab sosial perusahaannya untuk membangun layanan sarana air bersih.
"Sejumlah titik sudah dilakukan peninjauan dan disurvei oleh pihak perbankan dan dinas kita, dan pengerjaannya akan dilakukan dalam waktu dekat," katanya.
Ia berharap setelah dibangunnya sarana penyediaan air dapat dikelola secara berkelanjutan oleh desa setempat.
Ia menyarankan agar pemerintah desa dapat membentuk badan pengelola air minum sehingga keberadaannya tetap memberikan manfaat bagi masyarakat.
"Jadi nanti akan dikelola langsung oleh masyarakat agar memiliki kemandirian, rasa memiliki, juga menjaga sumber air," katanya.
Garut Cari Titik Air Antisipasi Kekeringan
Kamis, 8 Desember 2016 8:33 WIB