Bandung (Antaranews Jabar) - Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil yang biasa disapa Emil, meyakini media massa arus utama (mainstream) akan tetap menjadi acuan karena kredibilitasnya yang sudah dibangun sejak lama.
"Tapi dalam pelaksanaan operasionalnya media massa mainstream harus mampu mengikuti perkembangan zaman dalam hal ini era digital," kata Gubernur Emil ketika bersilaturahmi ke Sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Jawa Barat di Bandung, Rabu.
Pernyataan Gubernur Jabar tersebut kemungkinan terkait keresahan belakangan ini, banyaknya berita pemutarbalikan fakta, banyak berita yang tidak sesuai fakta, hingga media tidak menyiarkan apa yang terjadi di sekitarnya. Hak masyarakat dan badan publik untuk mendapatkan informasi pun tidak terpenuhi.
Kedatangan orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut langsung disambut Ketua PWI Cabang Jawa Barat Hilman Hidayat didampingi Ketua Dewan Kehormatan PWI Cabang Jabar, Noe Firman.
Ketua PWI Cabang Jawa Barat Hilman Hidayat menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Barat selama ini.
"Alhamdulillah hubungan antara Pemprov Jabar dengan PWI Jabar sejak lama sangat harmonis. Semoga di bawah kepemimpinan Pak Ridwan Kamil pun akan semakin terjalin harmonis," ujar Hilman.
Baca juga: Gubernur Jabar tawarkan solusi kreatif gaet peserta BPJSTK
Menyikapi pernyataan Ketua PWI Jawa Barat tersebut Gubernur Emil menyebutkan pihaknya akan terus menjaga hubungan baik dengan semua pihak termasuk dengan PWI Jawa Barat.
"Dan bahkan kalau misalkan ada anggota PWI yang masih belum punya rumah, kami punya program rumah murah, silakan ajukan agar mendapat bantuan dari program tersebut," ujarnya.
Gubernur Emil menyampaikan pesan supaya PWI Jawa Barat dapat menjadi lembaga yang mengajari masyarakat agar bisa memilah mana berita yang benar dan mana berita yang hanya hoaks atau kabar bohong semata.
"Teman-teman di PWI Jawa Barat harus bisa menjadi `polisi` hoaks," ujarnya.
Ia mengatakan, saat ini berita bohong atau hoaks sudah sedemikian parah beredar di masyarakat dan banyak kerugian akibat munculnya hoaks seperti habis waktu tanpa manfaat karena membahas hoaks tersebut.
Lebih lanjut Gubernur Emil juga meminta agar PWI mendukung program-program Pemprov Jawa Barat yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.
"Jadi kami ingin menjadikan Jabar Juara tidak hanya lahir tapi juga batin. Ini yang perlu mendapat dukungan semua pihak termasuk PWI Jawa Barat," kata dia.
Baca juga: Gubernur: ada 32 proyek strategis nasional di Jabar
Ridwan Kamil: Media "mainstream" tetap jadi acuan
Rabu, 16 Januari 2019 19:52 WIB